Bom Ikan Taman Komodo
komodo
Foto: ISTIMEWAJAKARTA - Anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur Yohanes Rumat mengutuk keras praktik penangkapan ikan menggunakan bom yang kembali terjadi di dalam kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), Kabupaten Manggarai Barat.
"Saya merasa sangat prihatin dengan praktik bom ikan ini dan mengutuk keras mereka yang melakukan kebiasaan buruk mencari ikan dengan cara mengebom apalagi di dalam kawasan Taman Nasional Komodo," katanya ketika dihubungi di Kupang, Rabu.
Ia mengatakan hal itu menanggapi munculnya praktik pengeboman ikan yang terjadi di wilayah perairan Pulau Komodo, Taman Nasional Komodo oleh lima orang nelayan yang menggunakan dua kapal pada Sabtu (25/9).
Para pelaku yang diketahui berasal dari Bima, Nusa Tenggara Barat, ditangkap oleh personel Direktorat Polisi Perairan (Ditpolair) Badan Pemelihara Keamanan Polri dan saat ini tengah menjalani proses hukum.
Redaktur: Aloysius Widiyatmaka
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Kasad: Tingkatkan Kualitas Hidup Warga Papua Melalui Air Bersih dan Energi Ramah Lingkungan
- 2 Trump Menang, Penanganan Krisis Iklim Tetap Lanjut
- 3 Tak Tinggal Diam, Khofifah Canangkan Platform Digital untuk Selamatkan Pedagang Grosir dan Pasar Tradisional
- 4 PLN Rombak Susunan Komisaris dan Direksi, Darmawan Prasodjo Tetap Jabat Direktur Utama
- 5 Sosialisasi dan Edukasi yang Masif, Kunci Menjaring Kaum Marjinal Memiliki Jaminan Perlindungan Sosial
Berita Terkini
- Ronaldo Doakan Amorim Sukses Jadi Pelatih di Manchester United
- Dukung Ketahanan Pangan, Pasukan Brimob Mengolah Lahan Tidur Ditanami Jagung
- Ini Rute Khusus ke Lokasi Debat Ketiga Pilkada Jakarta pada Minggu
- Bentuk Generasi Muda Jakarta Siap Kerja, Pasangan RIDO Siapkan Program LAKSA
- Ini Cuplikan Tema Debat Ketiga Pilkada DKI