Bisa Tingkatkan Risiko Kanker, Waspadai Konsumsi Makanan Kaleng Terlalu Sering
Produsen makanan kaleng biasanya menambahkan zat anti karat atau disebut Bisphenol A. Menurut penelitian dari Harvard Public School of Health, mengonsumsi Bisphenol A secara terus menerus akan menyebabkan penghambatan insulin yang bisa mengontrol gula darah dalam tubuh yang bisa menyebabkan diabetes.
5. Gangguan saluran kemih
Beberapa makanan kaleng menambahkan pemanis buatan yang cukup signifikan, contohnya pada buah kalengan. Pemanis buatan sulit dicerna oleh tubuh. Hal ini bisa menyebabkan gangguan pada ginjal dan saluran kemih.
6. Keracunan
Makanan kaleng yang Anda biarkan berbulan-bulan bisa menjadi sarang bakteri berbahaya yang bernama Clostridium. Efek yang akan dirasakan bila terkontaminasi bakteri ini adalah rasa gatal di tenggorokan. Namun bila terus dikonsumsi, efek lain yang bisa dirasakan ialah pusing, mual, buang air terus-menerus dan mengakibatkan keracunan.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya