Biden Mengumumkan Larangan Impor Minyak Russia
Ilustrasi. Presiden AS Joe Biden berbicara dengan Presiden Finlandia Sauli Niinisto untuk membahas serangan Russia ke Ukraina di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, AS, 4 Maret 2022.
Sementara itu, negara-negara Eropa telah menolak prospek pelarangan minyak Russia. Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan pada Senin bahwa Eropa dengan sengaja membebaskan pasokan energi Russia dari sanksi karena "saat ini tidak ada cara lain untuk mengamankan pasokan energi Eropa untuk pembangkit panas, untuk mobilitas, untuk pasokan listrik dan untuk industri".
Scholz mengatakan, Jerman telah bekerja dengan sekutunya untuk mengembangkan alternatif energi Russia.
"Tapi itu tidak terjadi dalam semalam. Oleh karena itu, merupakan keputusan sadar dari pihak kami untuk melanjutkan kegiatan perusahaan bisnis di bidang pasokan energi dengan Russia," ungkapnya.
Pada Senin, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan itu "benar-benar hal yang benar untuk dilakukan untuk menjauh dari ketergantungan pada hidrokarbon Russia, tetapi kita harus melakukannya langkah demi langkah".
"Kami harus memastikan kami memiliki pasokan pengganti. Salah satu hal yang kami lihat adalah kemungkinan menggunakan lebih banyak hidrokarbon kami sendiri," katanya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya