Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Berita Gembira yang Mengagetkan, Pekerja Migran Indonesia di Taiwan Dapat Undian Hampir Rp1 Miliar

Foto : ANTARA/CNA

Seorang pekerja migran asal Indonesia mengambil uang tunai senilai 2 juta dolar Taiwan (Rp990,2 juta) dari bank di Taiwan, Jumat (29/7/2022). Dia terpilih sebagai pemenang undian struk belanja periode Maret-April 2022.

A   A   A   Pengaturan Font

Beijing - Seorang pekerja migran asal Indonesia di Taiwan mendapatkan undian dari nota pembelian barang yang dikumpulkan selama periode Maret-April 2022 berupa uang tunai senilai 2 juta dolar Taiwan atau sekitar Rp990,2 juta.

Pekerja perempuan berusia 27 tahun berinisial Y itu mengambil uang dari kantor Chang Hwa Commercial Bank dekat tempatnya bekerja dengan didampingi staf perusahaan pengiriman uang Indo Suara, Jumat.

Perempuan yang memiliki anak lelaki berusia enam tahun yang diasuh oleh suaminya di Indonesia itu bekerja di Taiwan sejak tiga tahun lalu.

Awalnya dia bekerja merawat perempuan jompo di Kabupaten Yilan sebelum pindah ke pabrik di Taoyan pada Mei lalu.

"Awalnya saya tidak percaya mendapatkan undian ini. Hari ini saat tiba di bank, saya baru benar-benar percaya," kata Y dikutip kantor berita resmi Taiwan CNA seraya menambahkan bahwa itu merupakan kemenangan undian terbesarnya.

Rencananya, uang itu akan digunakan untuk membeli lahan di kampung halamannya di Indonesia sehingga keluarganya dapat bercocok tanam.

Kementerian Keuangan Taiwan mengumumkan para pemenang undian tersebut sejak Senin (25/7).

Namun Y belum bisa mengambilnya pada saat itu karena residen permitnya sedang dalam pengajuan perpanjangan di kantor keimigrasian.

Kementerian Keuangan Taiwan memberikan batas waktu pengambilan hadiah undian tersebut pada 5 September 2022, demikian CNA dipantau ANTARA dari Beijing, China.

Otoritas setempat mengundi secara berkala struk belanja masyarakat yang hadiahnya berupa uang dengan jumlah tertentu.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top