Berita Gembira, Pemkab Gresik Targetkan Capai Kekebalan Komunal dalam Pekan Ini
Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah (tengah) meninjau vaksinasi pelajar di Gresik.
Foto: ANTARA/HO-Pemkab GresikGresik - Pemerintah Kabupaten Gresik, Jawa Timur menargetkan capaian kekebalan komunal 70 persen dalam pekan ini, karena saat ini jumlah penduduk yang telah divaksin mencapai 520 ribu jiwa, dari total jumlah penduduk sebesar 1,3 juta jiwa.
Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah saat rapat evaluasi pembelajaran tatap muka (PTM) di Gresik, Selasa mengatakan, 70 persen angka kekebalan komunal itu jika dihitung dari total jumlah penduduk adalah sebesar 917 ribu jiwa.
"Selisih angka 397 ribu jiwa inilah yang ditargetkan bisa dikejar dalam 2 minggu ke depan. Dan setiap harinya harus mencapai minimal 10 ribu vaksinasi per hari, oleh karena itu perlu sinergitas yang baik hingga ke tingkat kecamatan dan kelurahan sehingga vaksinasi bisa berjalan lancar," kata Bu Min, sapaan akrab, Aminatun Habibah.
Bu Min menjelaskan angka akhir persentase vaksinasi per hari ini sebesar 51 persen untuk dosis pertama, dan 20 persen untuk dosis kedua. Angka itu mengalami peningkatan sebesar 13 persen dibanding pekan sebelumnya.
Sementara terkait evaluasi PTM di Gresik, Bu Min mengapresiasi semua pihak yang sudah bekerja keras agar berjalan lancar dan kondusif, terutama juga kegiatan vaksinasi COVID-19 untuk pelajar dan santri yang terus diakselerasi dari hari ke hari.
"Kegiatan PTM di Gresik sudah berlangsung kurang lebih dari tiga pekan. Walaupun dalam pelaksanaannya masih dilakukan secara terbatas kami lihat sekolah sudah menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Insya Allah mereka melakukan pembelajaran dengan aman," kata Bu Min.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Gresik S Hariyanto menjelaskan, selama kegiatan PTM berjalan, tidak ada laporan mengenai adanya pelajar yang terinfeksi COVID-19 akibat dari kegiatan PTM.
"Dari laporan yang disampaikan, diketahui bahwa saat ini hampir 94 persen pelajar sudah melakukan PTM dan sisanya sebesar 6 persen masih melakukan pembelajaran jarak jauh atau melalui daring," katanya.
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Electricity Connect 2024, Momentum Kemandirian dan Ketahanan Energi Nasional
- 2 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 3 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 4 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
- 5 Tim Putra LavAni Kembali Tembus Grand Final Usai Bungkam Indomaret
Berita Terkini
- 4 Cara Mencapai Swasembada Air di Era Prabowo: Tak Harus dengan Bendungan
- FBI Menangkap Pria yang Merencanakan Serangan Bom di Bursa Efek New York
- Rose BLACKPINK dan Bruno Mars Tampil Perdana di Mama Awards, Bawakan Lagu Viral 'APT.'
- Kembali Gelar GATF, Garuda Indonesia Siapkan 500 Ribu Kursi dengan Harga Terjangkau
- Pertamina Patra Niaga Lakukan Uji Tera di SPBU Lampung