Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Berbicara di PBB, Menlu RI Usung Paradigma Kolaborasi Atasi Tantangan Global

Foto : Dok Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia

Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno LP Marsudi

A   A   A   Pengaturan Font

Asean juga harus menyikapi dengan serius situasi di Myanmar. Indonesia sangat prihatin dengan kurangnya komitmen militer Myanmar dalam menerapkan five-point consensus. "Asean harus terus maju dan tidak tersandera oleh situasi di Myanmar. Dukungan dari komunitas internasional, khususnya negara-negara tetangga Myanmar, sangat penting untuk mengembalikan demokrasi di Myanmar," kata Menlu Retno.

Terakhir (keempat), Menlu Retno menegaskan bahwa paradigma kolaborasi harus menjadi spirit PBB.

Pendekatan yang inklusif harus dikedepankan, di mana suara seluruh negara diperlakukan secara setara.

"Suara setiap negara, besar maupun kecil, harus didengarkan di forum PBB. Oleh karena itu, dibutuhkan reformasi PBB dan pembaharuan multilateralisme agar sesuai dengan tuntutan zaman," tegas dia. "Saya percaya dengan bekerja bersama-sama dan mengadopsi paradigma baru, kita dapat menciptakan dunia yang lebih baik bagi semua. Sekarang bukan saatnya lagi kita hanya berbicara. Sekarang adalah saatnya bagi kita untuk melakukan apa yang kita sampaikan," pungkas dia. I-1


Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top