Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Benteng Amsterdam, Saksi Awal Kedatangan Bangsa Eropa di Negeri Hila

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Di Hila terdapat gereja tua bekas peninggalan Portugis dengan nama Gereja Tua Hila atau dengan nama lain Gereja Tua Imanuel. Gereja ini dibangun pada 1514 dan diberi nama awal Santo Jacobus.

Perubahan nama menjadi Imanuel dilakukan pada masa kekuasaan Belanda. Pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal Ambon, Bernardus van Pleuren (1780-1781), nama gereja Santo Jacobus berganti menjadi Gereja Immanuel.

Gereja Imanuel yang berada di Desa Hila, Kecamatan Leihitu, jaraknya dengan Benteng Amsterdam hanya sekitar 50 meter ke arah tenggara. Bangunannya berbentuk limas dengan bahan atap dari alang-alang dengan lebar sekitar 10 meter dan panjang 15 meter.

Bangunan dari gereja ini sangat sederhana, karena hanya terbuat dari dinding kayu. Pada sisi kanan dan kiri ada tiga jendela dan di sisi belakang dan depan dua jendela. Lantainya terbuat dari ubin kasar dengan warna merah. Di bagian depan ada sebuah mimbar kecil di bagian depan untuk tempat pendeta menyampaikan khotbahnya.

Bangunan ini tidak seutuhnya asli karena pernah runtuh akibat perang saudara di Ambon pada 1999. Bahkan karena konflik itu, gereja ini kehilangan umat karena mereka meninggalkan tempat ini untuk mencari tempat yang aman.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top