![Belasan Juta Meter Kubik Sampah Menumpuk](https://koran-jakarta.com/images/article/phpf0im3k_resized.png)
Belasan Juta Meter Kubik Sampah Menumpuk
![Belasan Juta Meter Kubik Sampah Menumpuk](https://koran-jakarta.com/images/article/phpf0im3k_resized.png)
Sebagai kota metropolitan, Jakarta merupakan kota penghasil sampah terbesar di tanah air. Jumlahnya mencapai 7 ribu ton per hari. Jumlah ini diperkirakan akan terus meningkat dari tahun ke tahun. Tahun depan, sampah yang dihasilkan ibukota diprediksikan mencapai 8 ribu ton per hari.
Hingga saat ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta belum memiliki tempat pengelolaan sampah mutakhir. Sampah-sampah tersebut hanya dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang, Bekasi. Tempat ini lebih dikenal sebagai Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.
Untuk mengetahui lebih lanjut kondisi Bantargebang saat ini, reporter Koran Jakarta, Peri Irawan mewawancarai Kepala Unit Pengolahan Sampah Terpadu Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto, beberapa waktu lalu. Berikut petikannya:
Seperti apa pengolahan sampah di TPST Bantar Gebang?
TPST Bantar Gebang sekarang, kita sudah take over pengelolaan dari pihak ketiga sejak Juli tahun lalu. Ini ada proses panjang, mulai swakelola, kerjasama dengan pihak ketiga, kembali ke swakelola oleh Pemprov, pihak ketiga lagi dan sekarang kembali swakelola.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : M Husen Hamidy
Komentar
()Muat lainnya