Belasan Atlet Berprestasi Banten Tidak Bisa Masuk SMA Negeri
Sekretaris Umum KONI Banten, Koswara Purwasasmita
Hingga kini Kepala Dindikbud Banten Tabrani tidak bisa dihubungi untuk dikonfirmasi terkait pemintaan pencopotan dirinya oleh KONI Banten karena ketidakberesan PPDB tingkat SMA negeri di Banten. Nomor teleponnya tidak aktif.
Indikasi ketidakberesan PPDB SMA di Banten terjadi saat sejumlah kepala sekolah dan pejabat Kantor Cabang Dinas (KCD) menerima kiriman pesan WhatsApp dari pejabat Dindikbud Banten yang berisi perintah penerimaan siswa hanya satu jalur melalui Kepala atau Sekdis Dindikbud Banten.
"Hasil rapat tadi malam dengan Sekdis Provinsi Banten, kalau ada yang dari KCD atau Staf Dindik Provinsi Banten bawa lembaran atau berkas, tolak saja. Suruh ke pak kadis atau sekdis. Hanya ada satu pintu," begitu isi WhatsApp yang diterima media ini.
Saat dikonfirmasi tentang WhatsApp pejabat Dindikbud Banten kepada para kepala sekolah dan KCD terkait PPDB 2022 yang terindikasi adanya permainan, Sekretasi Daerah (Sekda) Banten Tranggono tidak membalas pesan WA media ini. (*)
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya