Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Beijing Catat Suhu di Bawah Nol Terbanyak pada Desember Sejak 1951

Foto : CNA/Reuters/Florence Lo

Seorang pekerja membersihkan salju di taman selama titik balik matahari musim dingin di Beijing, Tiongkok pada 22 Desember 2023.

A   A   A   Pengaturan Font

BEIJING - Ibu kota Tiongkok, Beijing, memecahkan rekor suhu di bawah nol derajat selama berjam-jam pada bulan Desember sejak 1951, setelah gelombang dingin menyapu sebagian besar wilayah negara itu dan menyebabkan badai salju, yang mengakibatkan suhu mencapai titik terendah dalam sejarah.

Bagian utara dan timur laut negara ini telah mengalami suhu dingin yang memecahkan rekor sejak minggu lalu, beberapa wilayah di timur laut mencapai suhu minus 40 derajat Celsius ke bawah karena udara dingin yang menggigit mengalir dari Arktik.

Hingga Minggu (24/12), sebuah observatorium cuaca di Beijing mencatat lebih dari 300 jam suhu di bawah titik beku sejak 11 Desember, yang terbesar dalam sebulan sejak pencatatan dimulai pada tahun 1951, menurut Beijing Daily, media yang didukung pemerintah. Ibu kota tersebut juga mengalami suhu di bawah minus 10 derajat Celcius selama sembilan hari berturut-turut pada periode ini, tambah Beijing Daily.

Beberapa kota di provinsi Henan, Tiongkok tengah, menghadapi krisis pasokan pemanas musim dingin, dan pemasok listrik termal di kota Jiaozuo berada di bawah tekanan untuk memastikan pasokannya.

Boiler pemanas di JiaoZuo WanFang Aluminium Manufacturing, salah satu pemasok utama di kota tersebut, telah rusak, menyebabkan beberapa daerah sangat membutuhkan lebih banyak pasokan panas, media pemerintah melaporkan pada Minggu (24/12).
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : CNA

Komentar

Komentar
()

Top