AS Mendua, Biden Bilang Pasukan AS Akan Bela Taiwan Jika Diserang Tiongkok, tapi Tetap Hormati Satu Tiongkok
Arsip - Kapal penjelajah berpeluru kendali kelas Ticonderoga USS Chancellorsville (CG 62) sedang melintas di Selat Taiwan di samping kapal USS Antietam (CG 54) pada 28 Agustus 2022.
JAKARTA - Presiden Joe Biden mengatakan Washington akan menggunakan kekuatan militernya untuk membela Taiwan dari serangan Beijing, jika perlu. Di saat yang sama ia mengatakan AS tetap menghormati kebijakan Satu Tiongkok dan tidak mendukung kemerdekaan Taiwan. RT melaporkan, Senin (19/9)
Dalam sebuah wawancara televisi di program "60 Minutes" CBS News yang disiarkan Minggu (18/9) malam, Biden ditanyakan apakah AS akan membela Taiwan dalam konflik antara Beijing dan Taiwan, termasuk menggunakan kekuatan militer.
"Ya, jika kenyataannya ada serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya," Biden menjawab. Seorang pejabat Gedung Putih kemudian menerangkan kepada CBS, sebelum wawancara tersebut disiarkan, bahwa kebijakan AS "belum berubah" dan secara resmi AS masih tidak akan mengkonfirmasi atau menyangkal apakah tentara AS akan membela Taiwan.
"Jadi, tidak seperti Ukraina, agar lebih jelas Pak, tentara AS, pria dan wanita AS akan membela Taiwan jika invasi Tiongkok terjadi?" pewawancara Scott Pelley bertanya lagi.
"Ya," Biden mengulangi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya