AS Ingin Asean Lebih Berperan dalam Diplomasi dengan Myanmar
SERANGAN UDARA I Foto dari kelompok kemanusiaan Free Burma Rangers yang dirilis pada Rabu (4/5) menunjukkan sisa-sisa bangunan yang terbakar setelah serangan udara dan serangan mortir oleh militer Myanmar.
Washington mengatakan akan mengikuti jejak Asean dalam partisipasi Myanmar dalam KTT dengan hanya mengundang perwakilan non-politik dari negara tersebut.
Seperti dikutip dari VoA, KTT antara Amerika Serikat dan Asean yang digelar pada minggu ini akan menekan Washington untuk mengejar ketertinggalannya dari Tiongkok dalam pemberian dukungan pembangunan ekonomi terhadap Asia Tenggara, wilayah berpenduduk 680 juta orang, demikian menurut para ahli.
Para analis yakin, negara-negara Asean ingin menghindari ketergantungan yang berlebihan pada perdagangan dan investasi Tiongkok. Tetapi, mereka mengatakan kawasan itu hanya mendapat sedikit bantuan dari AS.
Prospek lebih banyaknya dukungan ekonomi AS bisa menjadi landasan kuat bagi KTT Khusus ASAsean yang akan berlangsung Kamis dan Jumat, 12-13 Mei 2022.
"Sudah banyak penekanan mengenai aspek politik dan keamanan, dan inisiatif ekonomi tampaknya tertinggal," kata Aaron Rabena, peneliti di Asia Pacific Pathways to Progress Foundation di Manila.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya