Arus Peti Kemas Pelindo Tumbuh 1,08 Persen
Ilustrasi- Aktivitas bongkar muat di terminal peti kemas.
Selain itu, masalah penutupan pelabuhan akibat kebijakan lockdown di sejumlah kota di Tiongkok juga mempengaruhi arus ekspor dan impor di sejumlah terminal peti kemas di Indonesia.
"Peti kemas dalam negeri juga turun, hal ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor salah satunya cuaca buruk di beberapa wilayah di Indonesia," kata Widyaswendra dalam keterangan tertulisnya, Senin (16/01).
Lebih lanjut, disebutkan arus peti kemas luar negeri pada 2022 tercatat sebanyak 3,48 juta teus atau tercapai 94,28 persen dari target sebanyak 3,66 juta teus. Jumlah tersebut naik 2,04 persen dari 2021 sebanyak 3,41 juta teus.
Sedangkan kata Widyaswendra untuk peti kemas dalam negeri sepanjang 2022 tercatat sebanyak 7,67 juta teus atau tercapai 96,1 persen dari target sebanyak 7,98 juta teus.
Arus peti kemas dalam negeri tumbuh 0,65 persen dari tahun 2021 yang tercatat sebanyak 7,62 juta teus.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya