Apple Diminta Gandeng Industri Lokal
Foto: istimewaJAKARTA – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menghendaki Apple mulai bekerja sama dengan industri dalam negeri untuk mengintegrasikannya dengan Global Value Chain (GVC) Apple. Kerja sama itu diharapkan dapat berdampak positif bagi sektor industri manufaktur di tanah air, termasuk menyerap tenaga kerja pada industri yang masuk dalam GVC Apple.
Juru Bicara Kemenperin, Febri Hendri Antoni Arif menekankan Kemenperin mencatat masih ada komitmen investasi Apple pada proposal periode 2020-2023 sebesar 271 miliar rupiah yang belum direalisasikan. Hal tersebut yang membuat Kemenperin belum mengeluarkan sertifikasi TKDN dan izin impor untuk iPhone 16 series. “Sehingga kami berharap Apple menaati regulasi di Indonesia dengan tetap merealisasikan sisa investasi tersebut,” ucapnya di Jakarta, Kamis (21/11).
Selanjutnya, Febri menyampaikan Kemenperin berencana mengubah Peraturan Menteri Perindustrian Nomor 29 Tahun 2017 tentang Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri Produk Telepon Seluler, Komputer Genggam, dan Komputer Tablet, terutama pada skema investasi. Perubahan ini berdasarkan pertimbangan Kemenperin tentang perubahan struktur industri HKT di Indonesia dibandingkan dengan beberapa tahun lalu.
- Baca Juga: Bitcoin Tembus $95.000 untuk Pertama Kalinya
- Baca Juga: Inflasi Jelang Akhir Tahun Terus Dikawal
Kemenperin menindaklanjuti proposal rencana investasi baru Apple di Indonesia. Rencananya Apple akan berinvestasi sebesar 100 juta dollar AS atau sekitar 1,58 triliun rupiah (kurs 15.800 rupiah per dollar AS) di Indonesia selama dua tahun. Kemenperin kemudian membahas proposal yang diterima pada 19 November 2024.
“Ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan Kementerian Perindustrian dalam mengkaji isi proposal yang disampaikan oleh Apple tersebut,” ujar Febri.
Secara singkat dia memaparkan isi proposal yang disampaikan oleh Apple meliputi rencana investasi selama dua tahun dengan nilai 100 juta dollar AS, termasuk di dalamnya Pembangunan development center.
Redaktur: Muchamad Ismail
Penulis: Erik, Fredrikus Wolgabrink Sabini
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Electricity Connect 2024, Momentum Kemandirian dan Ketahanan Energi Nasional
- 2 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 3 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 4 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
- 5 Tim Putra LavAni Kembali Tembus Grand Final Usai Bungkam Indomaret
Berita Terkini
- Menteri Pertanian Tinjau Program Swasembada Pangan 3 Provinsi di Kalimantan
- Lagi, Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Habiburokhman Duga Terkait Tambang Ilegal
- 4 Cara Mencapai Swasembada Air di Era Prabowo: Tak Harus dengan Bendungan
- FBI Menangkap Pria yang Merencanakan Serangan Bom di Bursa Efek New York
- Rose BLACKPINK dan Bruno Mars Tampil Perdana di Mama Awards, Bawakan Lagu Viral 'APT.'