Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Alkohol dan Risiko Kanker yang Mengintai di Balik Kenikmatannya

Foto : Medical daily.

Ilustrasi.

A   A   A   Pengaturan Font

Ketiga, kanker payudara. Studi epidemiologis secara konsisten menemukan peningkatan risiko kanker payudara dengan peningkatan asupan alkohol.

Data yang dikumpulkan dari 118 studi individu menunjukkan bahwa peminum ringan memiliki risiko 1,04 kali lipat lebih tinggi terkena kanker payudara, dibandingkan dengan yang bukan peminum. Peningkatan risiko lebih besar pada peminum sedang dengan 1,23 kali lipat lebih tinggi dan 1,6 kali lipat lebih berisiko bagi peminum berat.

Keempat, kanker hati. Konsumsi alkohol berat dikaitkan dengan peningkatan risiko sekitar 2 kali lipat dari dua jenis kanker hati, yakni karsinoma hepatoseluler dan cholangiocarcinoma intrahepatic.

Kelima, kanker kolorektal. Konsumsi alkohol sedang hingga berat dikaitkan dengan 1,2 hingga 1,5 kali lipat peningkatan risiko kanker usus besar dan rektum dibandingkan tanpa konsumsi alkohol.

Lantas apakah berhenti mengonsumsi alkohol dapat secara langsung menurunkan risiko terkena kelima jenis kanker di atas? NCI mencatat sebagian besar penelitian yang meneliti apakah risiko kanker menurun setelah seseorang berhenti minum alkohol -berfokus pada kanker kepala dan leher dan kanker kerongkongan- menemukan bahwa menghentikan konsumsi alkohol tidak terkait dengan pengurangan risiko kanker secara langsung.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top