Akhirnya Pengadilan Ukraina Bakal Mengadili Kasus Kejahatan Perang Pertama Terhadap Tentara Biadab Ini
Tidak disebutkan bagaimana tentara itu ditangkap atau menguraikan bukti yang mengarah pada tuduhan kejahatan perang.
Layanan Keamanan SBU Ukraina melakukan penyelidikan atas kasus tersebut, katanya.
Michelle Bachelet, Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia, mengatakan pada hari Kamis ada banyak contoh kemungkinan kejahatan perang sejak invasi Rusia dan sejauh ini 1.000 mayat telah ditemukan di wilayah Kyiv.
Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengatakan pada 25 April bahwa pihaknya akan mengambil bagian dalam tim gabungan dengan jaksa Ukraina, Polandia, dan Lituania yang menyelidiki tuduhan kejahatan perang terhadap pasukan Rusia.
Rusia menyebut tindakannya di Ukraina sebagai "operasi khusus" untuk melucuti senjata negara dan melindunginya dari fasis, menyangkal pasukannya melakukan pelanggaran. Kyiv dan pendukung Baratnya mengatakan klaim fasisme adalah dalih palsu untuk perang agresi yang tidak beralasan.
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya