
3 Menteri dan Dubes Ramai-ramai Pungut Sampah Plastik di Pantai Bali
Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq (kedua kanan) memungut sampah plastik di Pantai Kedonganan, Kabupaten Badung, Bali, Minggu (19/1/2025).
Foto: ANTARABADUNG - Tiga menteri Kabinet Merah Putih dan Duta Besar (Dubes) negara sahabat memungut sampah plastik di Pantai Kedonganan, Kabupaten Badung, Bali, untuk memimpin upaya membersihkan kawasan wisata tersebut dari pencemaran sampah plastik.
“Hari ini dan seterusnya kami akan melakukan penyelesaian sampah laut,” kata Menteri Lingkungan Hidup (LH), Hanif Faisol Nurofiq di Pantai Kedonganan, Kabupaten Badung, Bali, Minggu.
Selain Menteri LH, ada Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa dan Wakil Menteri LH, Diaz Hendropriyono yang ikut memungut sampah plastik di bibir pantai.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono juga hadir dalam upaya besar-besaran membersihkan sampah plastik tersebut, yang juga menyasar Pantai Jimbaran dan Pantai Kelan yang berada satu jalur dengan Pantai Kedonganan.
Adapun Dubes negara sahabat yang berpartisipasi, yakni Duta Besar Norwegia untuk Indonesia Rut Kruger Griven, Duta Besar Uni Emirate Arab (UAE) untuk Indonesia Abdullah Salem Aldhaheri hingga perwakilan Dubes Denmark, dan Inggris.
Dalam kegiatan tersebut juga melibatkan aparat TNI dari Kodam IX Udayana, Polda Bali, Pemerintah Provinsi Bali, Pemerintah Kabupaten Badung, para pelajar hingga pelaku usaha dan instansi terkait lain dengan peserta mencapai sekitar 8.600 orang.
Sejumlah alat berat dan truk pengangkut sampah juga dikerahkan untuk mengatasi sampah plastik tersebut.
Sampah plastik hingga saat ini masih terus terdampar di sejumlah bibir pantai di kawasan wisata Kabupaten Badung, setelah sebelumnya para menteri Presiden Prabowo Subianto itu juga melakukan hal serupa di Pantai Kuta pada Sabtu (4/1).
Menteri LH menyebutkan pihaknya telah membentuk tim yang merupakan operasional dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 83 tahun 2018 tentang penanganan sampah laut.
“Tim di Bali telah ditetapkan Menteri Koordinator Bidang Pangan. Kami sudah memiliki tim jelas yang akan bekerja tiap hari dengan dukungan segala yang kami perlukan untuk penanganan sampah, khususnya sampah laut di Bali,” ucapnya.
Bahkan, pihaknya sudah menugaskan para pejabat untuk berada di Bali guna memastikan penanganan sampah plastik tersebut dapat teratasi.
“Bali adalah wujud dari muka bangsa Indonesia. Kami tidak segan-segan melakukan langkah apapun di dalam menyempurnakan tata kelola persampahan di Bali dengan serius,” katanya.
Berita Trending
- 1 Ditlantas Polda Babel awasi pergerakan kendaraan lintas kabupaten
- 2 Andreeva Kejutkan Iga Swiatek dan Lolos ke Semifinal Dubai Open
- 3 Jangan Beri Ampun Pelaku Penyimpangan Impor. Itu Merugikan Negara. Harus Ditindak!
- 4 Dibalut Budaya Tionghoa, Ini Sinopsis Film Pernikahan Arwah (The Butterfly House)
- 5 Realisasi Anggaran Bekasi Baru 20 Persen
Berita Terkini
-
18 Tahun Setelah Film Pertama, Will Smith Pastikan I Am Legend 2 Dibuat
-
Kemenag Pastikan Seluruh Kuota Haji Khusus Tahun Ini Sudah Terisi
-
Studio Tour Harry Potter Pertama di Tiongkok akan Dibuka di Shanghai
-
Berselisih dengan Inggris, Apple Hapus Alat Keamanan Data dari Pelanggan
-
Bima Arya Tegaskan Retret Kepala Daerah Tingkatkan Kapasitas Kepemimpinan