Imelda Budiman Belajar Logat Batak demi Film
Satu film dibintangi oleh Imelda Budiman di tahun ini. Kali ini, Imelda berperan dalam film drama komedi bertajuk "Pariban : Idola Dari Tanah Jawa". Demi film ini, model dan aktris peraih gelar Mrs Indonesia World (2014) ini harus rela bolak-balik dari Jakarta ke Washington DC, Amerika Serikat, tempat ia menetap sekarang. Imelda mengaku senang dan lega, akhirnya filmnya itu bisa tayang.

Ket.
Doc: istimewa
"Saya di situ sebagai Tiur Simamora, saya jadi pimpinan museum. Ya berharap kalau film ini sukses, jadi mau ada story lanjutannya. Nanti lebih jauh lagi peranan Tiur di sini. Peran ini memberi tantangan tersendiri buat saya, karena di film itu saya dituntut untuk bisa berbicara dalam bahasa Batak, untungnya ada ahli bahasa yang membantu, sehingga kalau saya salah bisa diperbaiki," ujar Imelda di Jakarta, kemarin.
Imelda bercerita, film itu menyuguhkan latar belakang budaya Batak di kawasan Danau Toba, berperan sebagai pimpinan sebuah museum, tempat dimana Uli, yang diperankan oleh aktris Atiqah Hasiholan bekerja. Syuting yang digelar di wilayah Danau Toba tentunya menambah pengalamannya eelama berkerier di film.
"Saya seneng aja di Toba, kebetulan ada waktu, ada urusan harus ke Jakarta, ya udah jadi kita ikut, lalu harus bisa berbahasa batak juga, logatnya kan jadi tantangan. Kalau keluarga saya campur. Saya itu ada Belanda, ada Jawa, ada Chinese, keluarga saya campurlah ya, ada keluarga Ambon, tapi memang Batak nggak ada. Tapi dari kecil sahabat saya tuh selalu orang Batak sampe saya ini. Cocok kayaknya sama orang Batak. Dari dulu akrab," ceritanya.
Imelda menyatakan harapannya agar film ini bisa mendapat sambutan positif dari masyarakat. Sebab film itu bukan saja mengedepankan budaya, namun juga membawa pesan yang positif dan juga mengenalkan keindahan Danau Toba. "Mungkin pengenalan Danau Toba ya, dan budaya Batak. Karena belum ada kan ya? Mungkin ada tapi jaman dulu, cuman kalau komedi itu belum," tukas Imelda Budiman. yzd/S-2