Cuaca Ekstrem
1.250 Rumah di Tangsel Terendam
Foto : ANTARA/Fauzan
Mobil melintasi banjir di ruas Tol Pondok Aren-Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten, Selasa (4/10). Menteri PUPR Basuki Hadimuljono akan mengevaluasi tol tersebut karena kerap terjadi banjir yang disebabkan oleh sistem drainase yang buruk.
TANGERANG - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat enam kelurahan di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) diterjang banjir, sehingga mengakibatkan 1.250 rumah terendam.
"Data yang dihimpun Pusat Pengendali dan Operasi BNPB sebanyak 1.252 unit rumah terendam," ujar Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Rabu (5/10).
Baca Juga :
Banjir Landa Bekasi
Enam kelurahan yang direndam banjir tersebut, meliputi Kelurahan Cipayung, Kelurahan Jombang, Kelurahan Pisangan di Kecamatan Ciputat, Kelurahan Rempoa di Kecamatan Ciputat Timur, Kelurahan Kedaung di Kecamatan Pamulang, dan Kelurahan Pondok Kacang Timur di Kecamatan Pondok Aren.
Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dalam durasi cukup lama di wilayah Kota Tangerang Selatan dan sekitarnya Selasa (4/10), menyisakan banjir dengan Tinggi Muka Air (TMA) 10 sampai 80 sentimeter (cm). "Kendati tidak ada korban jiwa, genangan air di beberapa titik lokasi sempat membuat kemacetan lalu lintas. Dampaknya mobilitas umum tersendat di mana-mana," ujar Abdul.
Baca Juga :
Tangerang Dukung Pembentukan Dewan Aglomerasi
Tim Reaksi Cepat BPBD Kota Tangerang Selatan telah memonitor sejumlah titik genangan air menggunakan perahu karet. Tim juga mendata lebih lanjut dan mengantisipasi bila datang banjir lagi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya