Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Penyakit Menular

WHO Menganalisis Kasus Flu Burung yang Akibatkan Kematian

Foto : ISTIMEWA

Seorang pria berusia 59 tahun di Meksiko meninggal karena jenis flu burung H5N2, setelah mengalami demam, sesak napas, diare, dan mual.

A   A   A   Pengaturan Font

JENEWA - Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organisation (WHO), pada Kamis (6/6), mengatakan pihaknya sedang menunggu data urutan genetik lengkap setelah seorang pria meninggal karena flu burung di Meksiko, yang merupakan kasus pertama infeksi virus H5N2 yang dikonfirmasi pada manusia.

Petugas teknis di program influenza global WHO, Aspen Hammond, mengatakan sejauh ini tidak ada infeksi lebih lanjut yang terkait dengan kasus ini. "Karakterisasi virus ini masih berlangsung dan data urutan genetik akan segera tersedia. Virus H5N2 sudah lama terdeteksi pada burung," kata Hammond dalam webinar.

Dikutip dari The Straits Times, WHO dalam sebuah pernyataan menyebutkan pria berusia 59 tahun yang meninggal setelah menderita demam, sesak napas, diare dan mual, tidak memiliki riwayat paparan unggas atau hewan lain dan beberapa kondisi medis yang mendasarinya.

Warga Negara Bagian Meksiko, yang berada di pinggir Ibu Kota, dirawat di rumah sakit pada 24 April di Mexico City dan meninggal pada hari yang sama.

"Ini adalah kasus infeksi virus influenza A (H5N2) pada manusia pertama yang dikonfirmasi laboratorium dan dilaporkan secara global," kata WHO.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top