Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Potensi Milenial

WeKode Jadi Sekolah "Coding" RI-Singapura Pertama

Foto : istimewa

USAI PENANDATANGANAN - Dari kiri, Menteri Kominfo Rudiantara, Dubes RI ntuk Singapura Ngurah Swajaya, Founder Glexindo, Hadi Lee, ouwner AIMCO Global Pte.Ltd, Fiona Chaw, usai acara penandatanganan kerja sama (MoU) R I-Singapura di bidang ekonomi digital, di ICE BSD City, belum lama ini.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA -WeKode akan menjadi sekolah coding RI-Singapura pertama yang rencananya akan didirikan di Indonesia. Minat kaum milenial di bidang coding ini sangat tinggi, begitu juga permintaan pasar bagi coder.

"Kami berusaha menjembatani kebutuhan tersebut dan kami yakin dengan didukung silabus dan program yang bagus dari Singapura, WeKode Coding School dapat menciptakan talenta-talenta yang andal dan siap pakai bagi pelaku industri digital," kata CEO PT Rising Innovation Ventures, Jocelyn Luhur, di Jakarta, Kamis (14/3).

Selain pendirian Coding School, WeKode bekerja sama dengan SGFintech Pte Ltd, mendirikan co-working space yang didesain khusus untuk menjadi inkubator technopreurs bagi usaha rintisan (start-up) Indonesia.

Presiden Direktur SGFintech Pte Ltd yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Fintech Singapura, Hock Lai, menyatakan bahwa Coding School harus didukung dengan pembangunan co-working space guna terciptanya sebuah ekosistem yang memadai. "Untuk memaksimalkan pertumbuhan ekonomi digital, kita harus menciptakan talenta yang andal dan ekosistem yang akan mendukung terciptanya unicorn-unicorn baru di Indonesia," ucapnya dalam siaran pers yang diterima Kamis (14/3).

Kerja sama antara pelaku usaha tersebut difasilitasi oleh KBRI Singapura, yang pada kesempatan yang sama melakukan misi bisnis ekonomi digital dengan membawa 15 venture capitals asal Singapura ke Indonesia.

Sementara itu, Dubes RI untuk Singapura, Ngurah Swajaya, menekankan pentingnya perkembangan fintech dan blockchain serta tersedianya sumber daya manusia yang andal dalam bidang coding untuk memanfaatkan potensi ekonomi digital di Indonesia yang diperkirakan bernilai 130 miliar dollar Singapura tahun 2020. "Oleh sebab itu, KBRI Singapura menggandeng Asosiasi Fintech Singapura untuk melakukan kerja sama yang kita saksikan bersama ini," lanjutnya.

Pada kesempatan tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, dan Dubes RI untuk Singapura, Ngurah Swajaya, menyaksikan sekaligus penandatangan tiga memorandum of understanding (MoU) RI-Singapura di bidang ekonomi digital.

Ketiga MoU tersebut adalah MoU untuk mendirikan WeKode Coding School antara PT Rising Innovation Ventures dan SGFintech Pte Ltd, MoU untuk mendirikan co-working space antara PT WeKode Techno-Preneur Hub dan SGFintech Pte Ltd, dan MoU untuk penyediaan talenta digital antara PT RISING Innovation Ventures dan Glexindo.

sur/E-3

Komentar

Komentar
()

Top