![Waspadai Jebakan Impor Pangan](https://koran-jakarta.com/images/article/phpdxi_z_resized.jpg)
Ketahanan Pangan I Dalam Peta Ketahanan Pangan Global, hingga 2080, RI Masih Impor Pangan
Waspadai Jebakan Impor Pangan
![Waspadai Jebakan Impor Pangan](https://koran-jakarta.com/images/article/phpdxi_z_resized.jpg)
Foto : istimewa
Ratno memperingatkan tantangan pertanian ke depan semakin berat. Itu tidak bisa hanya diatasi dengan teknologi, perlu pengetahuan termasuk cara mengatasi kerusakan tanah, masalah kemarau panjang serta menciptkan benih itu produktif.
"Hal inilah yang petani tidak paham, sehingga butuh sarjana pertanian," tegasnya.
Baca Juga :
Tahun Depan, Kemenhub Tambah Rute Tol Laut
Ratno menegaskan pengelolaan pangan terbilang ironi, karena tidak ada PTPN Padi, PTPN, jagung, hingga PTPN kedelai. Kenapa tidak belajar dari sawit, sehingga sangat kuat dan bisa diekspor. Demikian juga dengan PTPN teh dan karet, sehingga RI bisa ekpor teh dan karet.
Baca Juga :
Serahkan SK
Perlu Bersinergi
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini
Komentar
()Muat lainnya