Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Waduh! Ahli Ini Sebut Upaya Pemerintah Selesaikan Konflik KKB di Papua Selama Ini Keliru

Foto : Istimewa

Ilustrasi Konflik Papua

A   A   A   Pengaturan Font

Pembangunan dikatakan bukan solusi yang mampu mengakhiri konflik dan menciptakan perdamaian di Papua. Pernyataan itu diungkapkan dalam diskusi imparsial yang mengundang sejumlah ahli, tokoh masyarakat hingga juru damai.

Berdasarkan laporan Antara, jawaban dari permasalahan konflik yang terjadi selama bertahun-tahun di Papua adalah diselenggarakannya dialog antar pemangku kepentingan bersama seluruh elemen masyarakat terkait.

Diskusi tersebut menyorot kesalahpahaman Pemerintah yang melihat pembangunan infrastruktur sebagai solusi utama dalam mengakhiri masalah kemiskinan yang disebut-sebut sebagai akar masalah konflik di Papua.

Alhasil, triliunan rupiah yang telah digelontorkan pemerintah untuk membangun beragam infrastruktur seperti jembatan, jalan, sekolah, rumah sakit, bandara, renovasi pasar, stadion, pos lintas batas negara, hingga pelabuhan menjadi masih saja tidak mampu menyelesaikan konflik tersebut.

Irine Morada Santiago, juru runding perdamaian asal Filipina, mengingatkan banyak pihak salah kaprah saat berpikir pembangunan dapat mewujudkan perdamaian.

Antara merangkum, pihak berwenang luput mempertimbangkan masalah lain yang juga menyulut konflik di papua selain perihal kemiskinan semata. Menurut para peneliti, banyak isu lain yang lebih kompleks seperti juga politik, sosial, hukum, dan budaya.

Pemerintah dan masyarakat selanjutnya dihimbau untuk bersama-sama mengakui ragam kompleksitas yang menyebabkan konflik di Papua sehingga upaya perdamaian tidak hanya mengandalkan kebijakan dan program pembangunan infrastruktur.

Irene mengatakan, upaya menciptakan perdamaian merupakan proses yang bertujuan memperbanyak titik temu dan mengurangi pemecah belah sehingga nantinya pembangunan dapat dilangsungkan.

Di sisi lain, pembangunan menurut Irene seperti yang dikutip Antara juga perlu dipahami sebagai upaya memperluas akses dan memperbanyak pilihan bagi masyarakat untuk menentukan nasibnya sendiri. Namun, Irene juga tidak memungkiri bahwa pembangunan sering beririsan dengan upaya menciptakan perdamaian.

"Harus punya pemahaman soal definisi yang jelas, teori yang jelas dan perubahan yang jelas," ujar Irene.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top