Usia Alam Semesta Diperkirakan 13 Miliar Tahun
Untuk mendapatkan perhitungan konstanta Hubble, Riess melakukan pengamatan pada beberapa bintang yang tidak terlalu jauh. Dia menghitung jarak dan kecepatan 70 bintang Cepheid, yang berpendar dengan teratur, dan kemudian membandingkannya dengan jenis supernova tertentu yang digunakan sebagai acuan.
"Ini kabar baik. Semua orang suka terlihat lebih muda," kata Riess.
Tim Planck mempelajari radiasi latar dari waktu, 370.000 tahun setelah Big Bang. Dengan memeriksa titik-titik dingin dan panas dalam radiasi itu, para ilmuwan menemukan seberapa besar bintik-bintik itu, yang membantu mereka menentukan seberapa jauh mereka melihat. Tim kemudian memasukkan perhitungan-perhitungan tersebut ke dalam model standar yang digunakan para astronom untuk memperkirakan usia alam semesta. apnews/SB/P-4
Redaktur : Khairil Huda
Komentar
()Muat lainnya