Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Usai Panen Raya Padi di Bantul, Mentan Apresiasi Penggunaan Biosaka oleh Kelompok Tani

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

BANTUL - Menjadiboosterpupuk, penggunaan biosaka kembali digencarkan di sela-sela kegiatan panen padi bersama Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo pada Selasa (14/02) di Desa Caturharjo, Pandak, Bantul, Yogyakarta. Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY (DPKP DIY), Sugeng Purwanta yang turut hadir mendampingi Menteri Syahrul Yasin mengatakan, sejumlah kelompok tani sudah mempraktikkan penggunaan biosaka ini.

Sugeng pun menambahkan, sosialisasi terkait pembuatan dan penggunaan biosaka juga terus-menerus dilakukan pada kelompok-kelompok tani. Bahkan pada pertengahan Maret mendatang, akan dilaksanakan panen padi aplikasi biosaka di Imogiri, Bantul seluas 200 hektar. Selain itu, 1.000 petani juga direncanakan akan membuat biosaka secara bersama-sama.

"Sejumlah kelompok tani sudah mempraktikkan biosaka. Sosialisasi juga terus kami lakukan. Rencananya, pertengahan Maret nanti akan dilakukan panen padi dengan aplikasi biosaka seluas 200 hektar. Nanti juga akan ada 1.000 petani yang membuat biosaka," tutur Sugeng.

Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo menegaskan, biosaka merupakan kearifan lokal yang menggunakan konsep dari alam kembali ke alam. Penggunaan biosaka bahkan dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia hingga 50%.

"Biosaka ini adalah kearifan lokal yang mudah sekali dibuat dan diaplikasikan. Cukup pakai rumput segar di sekitar dan air. Intinya ini menggunakan konsep dari alam kembali ke alam," jelas Menteri Syahrul Yasin.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Eko S
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top