UPNVJ Buka Empat Program Magister Baru
Rektor UPNVJ Erna Hernawati
Foto: Agus SupriyatnaJAKARTA - Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (UPNVJ) membuka empat program studi magister baru. Empat program studi baru ini dimulai pada penerimaan mahasiswa baru Tahun Akademik 2022/2023.
"Ada pun empat program studi magister baru tersebut yaitu Magister Akuntansi, Magister Ilmu Komunikasi, Magister Ilmu Politik, dan Magister Hubungan Internasional," kata Rektor UPNVJ Erna Hernawati dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Rabu (8/6).
Menurut Erna, keberadaan program magister di UPNVJ merupakan salah satu upaya dari UPNVJ untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul bagi dunia industri dan riset. Ditambahkannya pula bahwa kurikulum di setiap program studi magister di UPNVJ disusun sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan riset, serta identitas UPNVJ sebagai Kampus Bela Negara.
"Pendirian empat program studi magister baru tersebut, menyusul Magister Hukum dan Magister Manajemen yang sudah ada sebelumnya, merupakan upaya UPNVJ untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," katanya.
Erna juga menegaskan, UPNVJ sebagai salah satu perguruan tinggi negeri dengan status Badan Layanan Umum (BLU) berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Sesuai dengan salah satu dharma perguruan tinggi, UPNVJ mengabdikan diri untuk memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas kepada masyarakat.
Sementara itu, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UPNVJ Dianwicaksih Arieftiara, mengatakan Program Studi Magister Akuntansi didirikan untuk menjawab kebutuhan dunia usaha terhadap tenaga akuntan yang mumpuni.
"Program Studi Magister Akuntansi dirancang bagi lulusan sarjana S-1 dan Diploma-IV, maupun praktisi akuntansi dan bidang ilmu lainnya agar menjadi akuntan profesional di era digital," katanya.
Kurikulum perkuliahan Program Studi Magister Akuntansi, kata dia, disusun untuk meningkatkan keahlian akuntansi dengan cakupan pengetahuan lanjutan dalam bidang akuntansi keuangan, pengauditan, perpajakan, akuntansi sektor publik, dan akuntansi syariah dengan penerapan teknologi informasi. Sehingga akan meningkatkan kompetensi akuntan profesional yang mampu bertranformasi di era digital.
Berita Trending
- 1 Jangan Lupa Nonton, Film "Perayaan Mati Rasa" Kedepankan Pesan Tentang Cinta Keluarga
- 2 Trump Mulai Tangkapi Ratusan Imigran Ilegal
- 3 Menkes Tegaskan Masyarakat Non-peserta BPJS Kesehatan Tetap Bisa Ikut PKG
- 4 Ketua Majelis Rektor: Rencana Kampus Kelola Tambang Jangan Jadi Masalah Baru
- 5 Berpotensi Kembali Terkoreksi Jelang Akhir Pekan