Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Update Terkini: Korban Tewas Gempa Turki-Suriah Tembus 16 Ribu Jiwa

Foto : AP Photo

Tim penyelamat membawa jenazah korban dari bangunan yang hancur setelah gempa dahsyat mengguncang Suriah dan Turki, di Aleppo, Suriah, Selasa, 7 Februari.

A   A   A   Pengaturan Font

Korban tewas akibat gempa dahsyat berkekuatan magnitudo 7,8 yang mengguncang Turki dan Suriah pada Senin (6/2) terus bertambah. Saat ini, jumlah korban tewas telah melampaui 16 ribu orang pada Kamis (9/2).

Badan Manajemen Bencana Turki mengatakan, jumlah tersebut naik setelah banyaknya korban yang ditemukan dari reruntuhan puing bangunan yang runtuh di lokasi gempa.

Dilansir dari AFP, pejabat dan petugas medis Turki melaporkan korban tewas di Turki mencapai 12.873 orang. Sementara, korban tewas di Suriah tercatat mencapai 3.162 jiwa.

Jumlah korban tewas tersebut melampaui prediksi Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) yang memperkirakan 10 ribu orang meninggal dunia akibat gempa tersebut.

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah mengumumkan keadaan darurat di 10 provinsi. Selama kunjungan ke provinsi Hatay selatan yang terkena dampak parah, Erdogan mengakui "kekurangan" setelah kritik atas tanggapan pemerintahnya terhadap bencana tersebut.

Sejauh ini, lebih dari 12 ribu personel pencarian dan penyelamatan Turki bekerja di daerah yang terkena dampak, bersama dengan sembilan ribu tentara.

Suhu di Kota Gaziantep, yang berlokasi di dekat pusat gempa di Turki dilaporkan terus menurun dalam semalam, menyebabkan proses evakuasi semakin sulit dilakukan.

Di Suriah, daerah-daerah yang berjuang untuk mendapatkan akses bantuan asing di tengah krisis kemanusiaan selama bertahun-tahun menghadapi hambatan yang rumit dalam mencari bantuan pasca gempa.

Juru Bicara PBB Stephane Dujarric mengatakan jalan menuju perbatasan Bab al-Hawa, yang merupakan satu-satunya terminal di mana bantuan PBB diizinkan memasuki daerah yang dikuasai pemberontak telah rusak akibat gempa dan mengganggu pengiriman bantuan.

PBB pun kini tengah sedang "menjelajahi semua kemungkinan" untuk membawa pasokan bantuan ke wilayah barat laut Suriah yang dikuasai pemberontak. Dujarric mengatakan PBB sedang mempersiapkan konvoi untuk melintasi garis konflik di Suriah.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top