Upaya Pemerintah Pusat dan Daerah Belum Sinkron
Tahan Belanja
Menurutnya, situasi ini berbanding terbalik dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang mengalami defisit 3,29 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada Oktober 2021 atau mencapai 548,9 triliun rupiah.
"Ini artinya pemerintah pusat mendorong pemulihan dengan counter cyclical defisit 540 triliun rupiah namun daerah justru menahan belanja," tegasnya.
Dia menegaskan hal tersebut menjadi suatu evaluasi yang harus terus dipantau mengingat instrumen pemulihannya telah ada yakni APBN dan APBD, namun eksekusinya masih belum optimal.
Menkeu pun mengingatkan belum optimalnya dan sinkronnya upaya pemerintah pusat dan daerah akan mengurangi daya pemulihan ekonomi dan efektivitasnya dalam memperbaiki kondisi masyarakat.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya