Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

UNICEF: 1 Juta Vaksin Polio Hancur Akibat Penjarahan di Sudan

Foto : ANTARA/REUTERS/Mohamed Nureldin Abdallah

Seorang pria berjalan di tengah asap membubung di atas bangunan setelah serangan udara, selama bentrokan antara paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF) dan tentara, di Khartoum Utara, Sudan, 1 Mei 2023.

A   A   A   Pengaturan Font

JENEWA - Lebih dari 1 juta vaksin polio untuk anak-anak di Sudan hancur akibat penjarahan selama peningkatan kekerasan di negara tersebut sejak April, kata lembaga anak PBB, UNICEF kepada Reuters, Jumat (5/5).

"Sejumlah fasilitas pendingin dijarah, dirusak dan dihancurkan, termasuk satu juta lebih vaksin polio di Darfur Selatan," kata wakil direktur Kantor Program Darurat UNICEF Hazel De Wet lewat email.

UNICEF sedang menjalankan serangkaian program vaksinasi polio di Sudan menyusul wabah pada akhir 2022.

Polio, penyakit yang terutama menyerang anak-anak di bawah 5 tahun, dapat menyebabkan kelumpuhan dan kematian. Benua Afrika dinyatakan bebas polio liar pada 2020, namun Malawi, Mozambik dan Sudan melaporkan kasus impor sejak tahun lalu.

Basis data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan ada 28 serangan terhadap fasilitas layanan kesehatan di Sudan sejak konflik antara militer Sudan dan paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF) meletus pada April.

Sejumlah lembaga kemanusiaan melaporkan penjarahan selama krisis Sudan, termasuk Program Pangan (WFP) yang mengaku mengalami kerugian pasokan senilai 13-14 juta dolar AS (sekitar Rp190-205 miliar).


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top