Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Ekonomi Kerakyatan l Sekitar 18 Juta UMKM di Tanah Air Tak Miliki Akses ke Lembaga Keuangan

UMKM Turut Gerakkan Ekonomi Asean

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Sementara itu, berdasarkan riset Bank Rakyat Indonesia pada 2022, sekitar 45 juta pelaku UMKM masih membutuhkan pembiayaan. Dari 45 juta UMKM itu diperkirakan 18 juta di antaranya tidak memiliki akses ke lembaga keuangan. Tak hanya itu, lanjut dia, potensi pembiayaan tersebut juga diharapkan mendongkrak target kredit UMKM mencapai 30 persen pada 2024.

Pada 2022, realisasi kredit UMKM di Indonesia baru mencapai sekitar 21 persen atau 1.349 triliun rupiah dari total kredit perbankan yang mencapai 6.424 triliun rupiah. Capaian itu justru turun dibandingkan pada 2021 yang mencapai 1.221 triliun rupiah atau 21,1 persen dari total kredit mencapai 5.769 triliun rupiah.

"Jadi masih ada sekitar 10 persen lagi menuju 2024, ini tantangan yang besar dalam waktu satu tahun," katanya.

Pemerintah telah membuat program kredit usaha rakyat (KUR) untuk meningkatkan akses UMKM terhadap pembiayaan melalui skema subsidi bunga menjadi enam persen per tahun. Penyaluran KUR pada 2022 mencapai 365,5 triliun rupiah atau 23,34 persen dari total kredit UMKM. Selain KUR, ada juga program pembiayaan untuk pelaku usaha ultra mikro (UMi). Sejak 2017 hingga 2022, sebanyak 26,22 triliun rupiah pembiayaan sudah dikucurkan kepada sekitar 7,41 juta pelaku UMi.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top