Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pengembangan Usaha

UMKM Produksi dan Jasa Picu Efek Berganda Ekonomi

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah harus mendorong penambahan usaha mikro kecil menengah (UMKM) sektor produksi dan jasa di tengah kondisi perekonomian global yang menantang ke depan. Pasalnya, UMKM sektor tersebut mampu memicu efek berganda ekonomi.

"Semakin banyak UMKM yang bergerak dalam kegiatan produksi dan jasa, maka akan semakin besar dampak ke belakang dan ke depannya bahkan multiplier effect," kata Ekonom dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Hidayatullah Muttaqin di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu (5/2).

Dia menjelaskan adanya kegiatan industri pada skala UMKM akan mendorong bangkitnya kegiatan usaha yang berkaitan dengan rantai pasokan bahan baku dan bahan pendukung lainnya sehingga berdampak pada kegiatan distribusi produk dan perdagangan. Begitu juga untuk usaha bidang jasa, multiplier ekonominya berdampak luas di sektor lainnya termasuk produksi dan perdagangan.

Sebaliknya, jika yang dominan kegiatan perdagangan, di samping efek ekonominya lebih kecil juga dapat mendorong naiknya angka impor khususnya untuk produk-produk konsumtif. Apalagi dalam era perdagangan bebas dan digitalisasi ekonomi semakin mempermudah arus impor barang, terutama dari Tiongkok.

Muttaqin merujuk data Sensus Ekonomi pada 2016 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) merefleksikan situasi masih dominannya UMKM sektor perdagangan yaitu 46,40 persen dari jumlah UMKM di Indonesia dengan kontribusi dalam penyerapan tenaga kerja 37,95 persen.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top