Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Peningkatan Kualitas

UMKM Perlu Berinovasi Tingkatkan Nilai Konsumsi

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Badan Pangan Nasional (Bapanas) meminta pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dan pangan besar dapat berinovasi dengan produknya. Langkah tersebut diharapkan dapat meningkatkan nilai konsumsi masyarakat guna menuntaskan masalah stunting atau gizi buruk.

"Misalnya kami mendorong UMKM-UMKM di Maluku yang tadinya produksi mi sagu saja diperkaya juga dengan tepung ikan, tepung sayur, tepung kacang untuk menghasilkan inovasi produk olahan makanan supaya berkontribusi untuk PPH (Pola Pangan Harapan) konsumsi sehingga target stunting 14 persen bisa tercapai," ujar Deputi Bidang Penganekaragaman Konsumsi & Keamanan Pangan Bapanas Andriko Noto Susanto dalam webinar CIPS di Jakarta, Rabu (25/1).

PPH merupakan instrumen untuk menilai situasi konsumsi pangan wilayah yang dapat digunakan untuk menyusun perencanaan kebutuhan konsumsi pangan ke depan, dengan mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, budaya dan preferensi konsumsi pangan masyarakat. PPH 2022 mencapai 96,80 naik dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang sebesar 95,70.

Andriko mengatakan masyarakat yang berpendapatan sangat rendah memiliki kecenderungan yang paling kuat untuk PPH konsumsinya belum tercapai. Pemerintah pun melakukan beberapa intervensi seperti bantuan pangan kepada masyarakat yang berpenghasilan rendah.

Baca Juga :
Dukung UMKM

Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2021 menunjukkan,rata-rata biaya makanan bergizi seimbang di Indonesia adalah Rp22.126 per hari per orang atau Rp663.791 per bulan per orang. Berdasarkan biaya makan di 90 kota pada tahun 2021, sekitar 68 persen atau 183,7 juta orang Indonesia tidak mampu membayar jumlah tersebut.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top