UMKM Perempuan Perlu Diberi Dukungan Nyata
Para delegasi Indonesia dan berbagai negara berfoto bersama dalam acara Women Economic Forum di The Royal Pita Maha, Ubud, Gianyar, Bali pada Jumat (7/10).
Foto: IstimewaJAKARTA-Mayoritas UMKM di tanah air digerakan oleh perempuan. Artinya, perempuan sangat berperan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Untuk itu diperlukan dukungan yang lebih konkret terhadap UMKM perempuan karena juga memberi efek berganda.
"Kita sepakat bahwa pemberdayaan perempuan berperan penting bagi pergerakan ekonomi bangsa. Oleh karena itu, perlu adanya dukungan nyata khususnya bagi UMKM Perempuan untuk bisa lebih berani, adaptif, dan inovatif. Dukungan nyata tersebut diberikan oleh perusahaan kami melalui adanya loyalty program untuk seller, program CSR kepada komunitas perempuan, dan program Sanubari yang memberikan bekal ilmu dan pengetahuan bagi UMKM untuk berkembang," ujar Wiwin Dewi Herawati, Chief Marketing and Corporate Communication Officer SiCepat Ekspres dalam seminar bertajuk "Women in SME's as Driver of Economic Growth," di Bali, Selasa (11/10).
Aktif menggaungkan dukungan terhadapan perhelatan akbar G20, perusahaan logistik itu turut hadir dan terlibat dalam penyelenggaraan 74th International Women Economic Forum 2022 yang diselenggarakan oleh Womenpreneurs Indonesia Network (WIN) di The Royal Pita Maha, Ubud, Bali pada tanggal 6-8 Oktober 2022.
International Women Economic Forum merupakan suatu forum internasional yang diinisiasi oleh All Ladies League (ALL) dan G100 Club India yang dilakukan secara global.
Forum ini menjadi wadah bagi penggiat pemberdayaan perempuan untuk berdiskusi, berkolaborasi, dan terkoneksi dengan komunitas perempuan dalam tujuan mempromosikan kewirausahaan dan kepemimpinan perempuan di Indonesia.
74th International Women Economic Forum 2022 turut dihadiri oleh 100 pemimpin perempuan dari 19 negara di antaranya Australia, Filipina, India, Belgia, Afrika Selatan, Lebanon, hingga Rusia. Bersamaan dengan pertemuan delegasi internasional, acara ini juga dilengkapi dengan agenda business matching yang membuka kesempatan bagi setiap partisipan terlibat untuk dapat memperkenalkan perusahaan dan membuka peluang kerja sama internasional.
Redaktur: Muchamad Ismail
Penulis: Erik, Fredrikus Wolgabrink Sabini
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Daftar Nama Jemaah Haji Khusus Akan Transparan
- 2 Perlu Dihemat, Anggaran Makan ASN Terlalu Besar Rp700 Miliar
- 3 Kota-kota di Asia Tenggara Termasuk yang Paling Tercemar di Dunia
- 4 Pertamina Tegaskan Komitmen Terhadap Transisi Energi Berkelanjutan di Forum Ekonomi Dunia 2025
- 5 Mantan Host Fox News Pete Hegseth Terpilih Jadi Menteri Pertahanan AS
Berita Terkini
- Jadi Pemain Terbaik, Megawati Bawa Red Sparks Raih 13 Kemenangan Beruntun
- Korban Mutilasi Cantik dan Seksi, Polisi Periksa Hotel di Kediri
- Kalau Ini Terjadi Ganda Putra Makin Keteteran, Fajar/Rian sebut Man/Tee Akan Berkembang di Tangan Herry IP
- Indonesia Dapat Saingan Makin Berat, Herry IP Akan Melatih Tim Ganda Putra Malaysia Selama Empat Tahun
- Ini Penyebab Kekalahan Fajar/Rian, Permainan Agresif Man/Tee Sulit Dibendung