![UMKM Masih Terkendala Biaya Operasional](https://koran-jakarta.com/images/article/umkm-masih-terkendala-biaya-operasional-220524082519.jpg)
UMKM Masih Terkendala Biaya Operasional
![UMKM Masih Terkendala Biaya Operasional](https://koran-jakarta.com/images/article/umkm-masih-terkendala-biaya-operasional-220524082519.jpg)
Dading mengungkapkan sebanyak 94 persen dari usaha mikro dan kecil juga belum memanfaatkan komputer untuk menjalankan usaha dan 90 persen belum menggunakan internet. Dia mengatakan pemerintah terus mendorong digitalisasi UMKM terutama di tengah Covid-19.
Di samping itu, untuk membantu UMKM yang pendapatannya terkoreksi selama Covid-19, pemerintah meluncurkan program untuk mengurangi biaya operasional UMKM seperti melakukan subsidi bunga kredit, restrukturisasi kredit UMKM, dan merelaksasi pajak. "Saat ini, restrukturisasi kredit telah direalisasikan untuk 3,9 juta UMKM dan juga subsidi bunga kredit untuk 17,8 juta UMKM," katanya.
Tingkatkan Literasi
Sementara itu, anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (DK OJK), Tirta Segara, mengatakan pihaknya berkomitmen dalam mendorong peningkatan indeks literasi dan inklusi keuangan bagi para pelaku UMKM. Dia mengatakan hal ini dilakukan agar UMKM dapat terus berkontribusi terhadap pemulihan ekonomi nasional.
"Survei BPS menunjukkan pandemi Covid-19 telah menyebabkan 68 persen UMK mengalami penurunan pendapatan. Oleh karena itu, segala upaya untuk memperkuat UMKM menjadi semakin penting untuk dilakukan," kata Tirta saat virtual media briefing, Senin.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya