Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Ukraina Minggir! Rusia Naik Pitam Ngamuk ke Negara Eropa Ini, Ada Apa?

Foto : Reuters

Presiden Rusia Vladimir Putin

A   A   A   Pengaturan Font

Rusia memberikan pernyataan tegas kepada Swiss dan menyebutnya bukan lagi merupakan negara yang netral. Ini setelah kesepakatan Swiss dan Ukraina yang sebagai perwakilan kepentingan Kyiv di Rusia.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Ivan Nechayev mengatakan, langkah Swiss tersebut membuatnya kehilangan status kenetralannya. Menurutnya, keputusan Swiss itu tidak tepat di situasi Rusia-Ukraina saat ini, meski Bern memiliki tradisi diplomatik yang panjang untuk bertindak sebagai perantara antara negara-negara yang hubungannya telah rusak.

"Swiss memang tertarik dengan pendapat kami tentang kemungkinan representasi kepentingan Ukraina di Rusia dan Rusia di Ukraina," kata Nechayev kepada wartawan, dikutip dari Reuters, Jumat (12/8).

Selain itu, Moskow juga tidak melihat langkah Swiss mencerminkan netralitasnya. Ini seiring langkah Swiss yang ikut menjatuhkan sanksi ke Rusia atas intervensi militernya di Ukraina.

"Kami dengan sangat jelas menjawab bahwa Swiss sayangnya telah kehilangan statusnya sebagai negara netral dan tidak dapat bertindak sebagai perantara atau perwakilan. Bern telah bergabung dengan sanksi ilegal Barat terhadap Rusia," tutur Nechayev
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top