Tingkatkan Pelayanan Publik, Ini Sejumlah Inovasi Pelayanan Paspor
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam Budiman Hadiwasito memberikan pemaparan pada kegiatan sosialisasi keimigrasian dengan tema tata cara penggunaan aplikasi M-paspor, paspor elektronik dan inovasi pelayanan paspor haji, di Lubuk Basung, Kamis (26/9/2024).
Foto: ANTARA/Al FatahSimpang Empat - Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam, Sumatera Barat, melakukan sosialisasi tentang keimigrasian yang melibatkan 60 peserta berasal dari perwakilan dinas pemerintah, universitas, kementerian agama, biro perjalanan dan penyelenggara haji, di Bukittinggi, Kamis.
"Kegiatan itu mengacu pada PP Nomor 31 Tahun 20213 tentang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 6 Tahun 2011 tentang keimigrasian. Kegiatan ini merupakan bagian bentuk inovasi dilakukan dari Dirjen Keimigrasian Kemenkumham RI," kata Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam Budiman Hadiwasito, di Lubuk Basung, Kamis.
Menurut dia, kegiatan sosialisasi itu mengangkat tema tentang tata cara penggunaan aplikasi m-paspor, paspor elektronik dan inovasi pelayanan paspor haji.
Dia mengatakan kegiatan sosialisasi inintuk meningkatkan pengetahuan baru tentang keimigrasian.
Khususbagi dokumen perjalanan dan pemohon paspor, kata dia, pelayanan paspor haji dilaksanakan secara kolektif berdasarkan permintaan kantor Kementerian Agama daerah masing-masing.
Dia menjelaskan layanan imigrasi datang untuk ibadah haji akan dilakukan bulan Oktober 2024 dan juga paspor yang diberikan adalah jenis paspor elektronik sesuai edaran Direktur Lalu Lintas Keimigrasian Nomorimi.2.gr.01.02-182.
Edaran itu, kata dia, mengatur perihal peningkatan kuota paspor biasa elektronik dan inovasi dilakukan cukup menggunakansmartphoneatau telepon genggam dengan fitur-fitur yang telah disiapkan.
"Tidak ada lagi penumpukan di kantor imigrasi dan ini kabar baik bagi pemohon paspor peningkatan pelayanan sekaligus mewujudkangood governmentdan tuntutan masyarakat atas pelayanan publik," katanya.
Ia mengatakan pihaknya meningkatkan pelayanan musim haji 2024 dan tidak akan ada lagi ditemui transaksi keuangan di kantor imigrasi karena semua sudah sistemonline.
"M-paspormampu menghindari percaloan. Inovasi yang dihadirkan melalui aplikasiM-pasporadalah langkah maju yang sangat signifikan dalam upaya memberikan kemudahan bagi masyarakat, khususnya dalam proses pengajuan paspor," katanya.
Ia menambahkan aplikasi ini merupakan wujud komitmen pemerintah untuk memberikan pelayanan publik yang semakin cepat, mudah, dan transparan di era digital.
"AplikasiM-pasporjuga menekankan integrasi, efisien sumber daya manusia, peningkatan kapasitas SDM dengan memenuhi standar operasional administrasi pemerintah tentang alur proses paspor online serta diharapkan masyarakat mengetahui tata cara dan proses pengajuan paspor," ujarnya.
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
Berita Terkini
- Status Pailit Sritex, Berikut Penjelasan BNI
- Arab Saudi: Habis Minyak Bumi, Terbitlah Lithium
- Misi Terbaru Tom Cruise: Sabotase Pasukan Jerman!
- AirNav Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Natal dan Tahun Baru 2024/2025
- Sambut Natal 2024, Bank Mandiri Bagikan 2.000 Paket Alat Sekolah hingga Kebutuhan Pokok di Seluruh Indonesia