Tingkatkan Kualitas SDM, ASN Pindah ke Kota Nusantara Dapat Fasilitas Digital Canggih
Foto: AntaraPENAJAM PASER UTARA - Aparatur sipil negara (ASN) yang pindah ke Kota Nusantara, ibu kota Indonesia yang berlokasi di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, mendapatkan fasilitas perkantoran dan digitalisasi canggih yang mumpuni.
Foto: Antara
“Fasilitas perkantoran dan digitalisasi untuk ASN di Kota Nusantara,” ujar Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Alimuddin, di Sepaku, Penajam Paser Utara, Selasa (28/1).
Seperti dikutip dari Antara, Alimuddin mengatakan, bahkan 70 persen dapat bekerja di mana saja dan 30 persen kerja di kantor. OIKN menyiapkan hunian, kantor, dan fasilitas pendukung seperti air, listrik, dan fasilitas lainnya bagi ASN untuk pindah ke Kota Nusantara.
Menurut Alimuddin, yang perlu dipersiapkan dengan baik menyangkut ketersediaan layanan dasar seperti fasilitas kesehatan dan pendidikan untuk menunjang ASN beserta keluarga ketika sudah tinggal di Kota Nusantara.
Akselerasi pembangunan untuk memfasilitasi keluarga ASN yang ikut pindah ke Kota Nusantara. Hal ini, lanjut Alimuddin, agar mendapatkan pelayanan sekolah dan pusat layanan kesehatan yang layak. “Penyediaan tempat ibadah juga jadi fokus OIKN untuk kepindahan ASN ke Kota Nusantara,” katanya lagi.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi melakukan pendataan dalam memastikan perpindahan ASN ke Kota Nusantara dapat dilakukan tanpa ada kendala.
Ekosistem Perkotaan
OIKN terus aktif melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat menyangkut pemindahan ASN. Dikatakan pula bahwa belum dipastikan kepindahan tersebut. “Perpindahan ASN dibutuhkan untuk bangun ekosistem perkotaan,” demikian Alimuddin.
Terkait dengan digitalisasi ini, Kementerian Komunikasi dan Digital menyiapkan pusat pelatihan talenta digital (Digital Talent Center/DTC) di IKN. “Kami menyiapkan DTC di IKN. Kami sudah diberikan lahan oleh otorita IKN di wilayah edutown,” kata Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan Digital Hary Budiarto, di DTC Cikarang, Kabupaten Bekasi. YK/N-3
Berita Trending
- 1 Incar Kemenangan Penting, MU Butuh Konsistensi
- 2 Thailand Ingin Kereta Cepat ke Tiongkok Beroperasi pada 2030
- 3 Kepercayaan Masyarakat Dapat Turun, 8 Koperasi Bermasalah Timbulkan Kerugian Besar Rp26 Triliun
- 4 Polresta Bukittinggi giatkan pengawasan objek wisata selama liburan
- 5 Cegah Kepunahan, Karantina Kepri Lepasliarkan 1.200 Burung ke Alam