Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tingkat Kematian Covid-19 di Jakarta Capai 1,6 Persen

Foto : ANTARA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kasus Covid-19 di DKIJakarta, per Kamis (21/1) bertambah 3.151 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 213.570 pasien dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan 89,3 persen. Kemudian, sebanyak 3.900 orang lainnya meninggaldunia dengan tingkat kematian 1,6 persen

"Jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 239.226 kasus," ucap Kabid Pelayanan dan Pengendalian Penyakit, DinasKesehatan DKIJakarta DwiOktavia Kamis (21/1).

Dia menjelaskan, penambahan sebanyak itu merupakan hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) Rabu (20/1) sebanyak 3.074 kasus positif, sementara 77 kasus lainnya berasal dari pemeriksaan di dua laboratorium swasta dalam empat hari terakhir. Pada tes PCRRabu (20/1) terhadap 19.104 spesimen dengan hasil 3.074 positif dan 14.054 negatif.

Penambahan Kamis ini lebih tinggi dibanding penambahan pada Selasa (19/1) sebanyak 2.563 kasus, pada Senin (18/1) sebanyak 2.361 kasus dan Jumat (15/1) sebanyak 2.541 kasus.

Akan tetapi, penambahan sebanyak 3.074 kasus pada Kamis ini, lebih rendah dibandingkan penambahan pada Kamis (14/1) sebanyak 3.165 orang, pada Minggu (17/1) sebanyak 3.395 kasus dan Sabtu (16/1) sebanyak 3.536 kasus, terlebih Rabu (20/1) sebanyak 3.786 kasus yang merupakan pertambahan kasus tertinggi selama pandemi.

Sementara itu, untuk pasien sembuh dari paparan Corona Virus Desease 2019 (Covid-19) bertambah 2.587 orang atau sekitar 89,3 persen dari jumlah total kasus positif Covid-19 saat ini sebanyak 239.226 kasus.

Dari jumlah itu, sebanyak 21.756 orang masih dirawat/diisolasi, 3.900 orang meninggal dunia atau senilai 1,6 persen dari total kasus positif.

Dari jumlah tes, DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif berdasarkan jumlah tes atau "positivity rate" Covid-19 selama sepekan terakhir di Jakartadi angka 16,9 persen.

Angka ini sangat jauh di atas batas persentase yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam sepekan untuk satu kawasan, yang mengharuskan persentasenya tidak lebih dari lima persen untuk bisa terkategori kawasan aman. Adapun persentase kasus positif di Jakarta secara total sejak awal pandemiMaret 2020 sebesar 9,7 persen.

Lahan Pemakaman

Sementara itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membuka lahan baru untuk jenazah pasien Covid-19 di tempat pemakaman umum (TPU) Bambu Apus, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, seluas 3.000 meter persegi.

"Hari ini baru dimulai (pembukaan lahan baru). Jadi, untuk sementara jenazah yang dimakamkan di TPU Pondok Ranggon dialihkan ke TPU Bambu Apus," kata Penanggung Jawab Pelaksana Pemakaman Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Muhaemin, di Jakarta, Kamis.

Muhaemin mengatakan lahan baru tersebut telah ditetapkan Pemprov DKI sebagai tempat pemakaman dengan prosedur Covid-19 sebab lahan di TPU Pondok Ranggon telah penuh sejak akhir 2020.

Sebelum lahan baru tersebut dibuka, jenazah pasien Covid-19 yang dirujuk rumah sakit untuk dimakamkan di Pondok Ranggon terpaksa dialihkan ke TPU Tegal Alur, Jakarta Barat atau TPU Srengseng Sawah, Jakarta Selatan.

Lahan baru di Bambu Apus mulai menerima pemakaman jenazah sejak Kamis pagi. "Sampai siang tadi sudah dua jenazah pasien Covid-19 dimakamkan di TPU Bambu Apus. Luas lahan yang disediakan sekitar 3.000 meter persegi," katanya.

TPU Bambu Apus diperkirakan sanggup menampung maksimal 700 jenazah dengan protokol Covid-19.

Muhaemin memastikan seluruh prosedur pembukaan lahan baru telah melalui mekanisme aturan yang berlaku, termasuk izin dari warga di lingkungan sekitar.

Dinas Pertamanan dan Kehutanan Kota DKI Jakarta, kata Muhaimin, sudah menyosialisasikan kepada warga sekitar dan tidak muncul penolakan.

n jon/Ant/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Yohanes Abimanyu, Antara

Komentar

Komentar
()

Top