Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Daerah Otonomi Baru

Tiga Provinsi Baru di Papua untuk Pemerataan Pembangunan

Foto : Istimewa

Nicholas Nuse (Kelompok Aliansi Pemerhati Papua Bangkit)

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Daerah Otonomi Baru (DOB) di Provinsi Papua bertujuan untuk memeratakan kesejahteraan rakyat Papua. Karena itu pemerintah diminta segera mengesahkan pemekaran tiga provinsi baru Daerah Otonomi Baru dan Otonomi Khusus di Papua.

"Pastinya, pemerintah ingin memberikan kesempatan bagi putra-putri terbaik Papua untuk menjadi pemimpin atau Kepala Daerah di Papua," kata Nicholas Nuse dari Kelompok Aliansi Pemerhati Papua Bangkit dalam keterangannya di Jakarta, Senin (6/6).

Nuse menambahkan, bahwa pemekaran tiga provinsi baru Daerah Otonomi Baru dan Otonomi Khusus di Papua semata untuk mewujudkan pemerataan pembangunan yang selama ini memang harus diakui tak merata. Ia yakin, jika pembangunan di Papua dilakukan secara merata, putra-putri Papua di pelosok yang selama ini sulit berkembang bisa bekerja membangun dan memajukan wilayah. "Serta membuat masyarakat yang dipimpinnya menjadi sejahtera," ucapnya.

Menurut Nicholas Nuse, aksi-aksi penolakan terhadap DOB di Papua merupakan skenario dari kelompok Papua merdeka dan didukung elite lokal Papua. Kelompok-kelompok tersebut ingin menggagalkan DOB provinsi yang mereka sedang ajukan uji materi di Mahkamah Konstitusi.

"Faktanya kelompok-kelompok yang ingin menolak DOB dan Otonomi Khusus (Otsus) jumlahnya sangat sedikit dibandingkan yang menerima dan mendukung pemekaran tiga DOB dan Otsus di Papua," ujarnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top