Thunder Cetak Rekor Kemenangan ke-15 Beruntun

LOS ANGELES - Shai Gilgeous-Alexander mencetak 33 poin saat Oklahoma City Thunder menunjukkan performa defensif solid di babak kedua untuk mengalahkan juara bertahan NBA, Boston Celtics, dengan skor 105-92, Senin (6/1). Hasil ini menjadi rekor baru bagi Thunder dengan 15 kemenangan beruntun.

Untuk keempat kalinya berturut-turut, pemimpin klasemen Wilayah Barat ini berhasil menang meski tertinggal lebih dari 12 poin di awal pertandingan.

Forward Thunder, Luguentz Dort, mencetak 11 dari total 14 poinnya di kuarter keempat, termasuk dua tembakan tiga angka berturut-turut yang membuat Oklahoma City unggul 100-88 dengan waktu tersisa 1 menit 59 detik. Dort menambah satu tembakan tiga angka lagi di menit terakhir untuk menutup kemenangan.

Dalam pertandingan yang disebut-sebut sebagai pratinjau (preview) Final NBA, Thunder sukses menahan Celtics dengan hanya mencetak 27 poin di babak kedua, sekaligus menghentikan tiga kemenangan beruntun Boston.

“Kami bermain dengan penuh semangat dan saling mendukung. Setiap kali ada pemain yang tampil luar biasa, kami selalu memberikan dukungan. Chemistry yang kami bangun selama bertahun-tahun kini membuahkan hasil, dan kami sedang dalam momentum terbaik,” ujar Dort.

Laga ini merupakan pertandingan kedua dari tiga jadwal beruntun Thunder melawan tiga tim teratas Wilayah Timur.

Pada hari  Jumat lalu, mereka bangkit untuk mengakhiri sembilan kemenangan beruntun tim peringkat ketiga, New York Knicks.

Setelah mengalahkan Celtics yang berada di peringkat kedua, Thunder (30-5) kini bersiap menghadapi pemuncak klasemen Wilayah Timur, Cleveland Cavaliers, di Cleveland pada Rabu (8/1) waktu setempat.

Cavaliers, yang akan menjamu Charlotte Hornets di laga selanjutnya, menargetkan untuk meningkatkan catatan menang-kalah menjadi 30-4.

Jayson Tatum mencetak 26 poin dan 10 rebound untuk Celtics, sementara Jaylen Brown menambah 21 poin, dan Kristaps Porzingis menyumbang 19 poin. Namun, Boston hanya berhasil memasukkan 9 dari 46 percobaan tembakan tiga angka. Seperti beberapa tim sebelumnya, mereka kewalahan menghadapi pertahanan ketat Thunder di babak kedua.

Brown, yang baru kembali bermain setelah absen dua pertandingan karena cedera bahu, mencetak 10 poin di kuarter pertama, membantu Celtics unggul tiga poin di akhir kuarter awal. Boston sempat memperlebar keunggulan hingga 13 poin sebelum menutup babak pertama dengan keunggulan 10 poin.

Thunder sendiri mulai memangkas ketertinggalan di kuarter ketiga dan hanya tertinggal empat poin saat memasuki kuarter terakhir. Mereka berhasil merebut keunggulan untuk pertama kalinya sejak kuarter pertama, setelah Jalen Williams mencetak dua lemparan bebas di awal kuarter keempat.

Setelah itu, Thunder tidak pernah lagi tertinggal. Meski Celtics sempat menyamakan kedudukan dua kali, mereka tak mampu membalikkan keadaan.

Dari kubu Celtics, hanya Tatum yang mencetak poin di kuarter terakhir dengan total sembilan poin. Sementara itu, Brown gagal mencetak angka dengan meleset pada keseluruhan tujuh percobaan tembakannya di babak kedua. ben/AFP/I-1