Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Keuangan Global

The Fed Diprediksi Naikkan Suku Bunga 2023 hingga 5,5 Persen

Foto : ANGELA WEISS/AFP

Gedung Bank Federal Reserve AS

A   A   A   Pengaturan Font

NEW YORK - Goldman Sachs dan Bank of America/BofA mengatakan mereka memperkirakan Federal Reserve AS akan menaikkan suku bunga tiga kali lagi tahun ini, mengangkat dari perkiraan mereka setelah data menunjukkan inflasi yang persisten dan pasar tenaga kerja yang tangguh.

Harga produsen meningkat pada Januari dengan margin terbesar dalam tujuh bulan, menurut data pada Kamis (16/2). Sementara itu, laporan Departemen Tenaga Kerja menunjukkan jumlah orang Amerika yang mengajukan klaim baru untuk tunjangan pengangguran secara tak terduga turun minggu lalu.

"Mengingat pertumbuhan yang lebih kuat dan berita inflasi yang lebih kuat, kami menambahkan kenaikan suku bunga 25 basis poin pada Juni ke perkiraan Fed kami, untuk suku bunga dana puncak 5,25 persen-5,5 persen," ujar ekonom Goldman Sachs yang dipimpin oleh Jan Hatzius sebagaimana dikutip Antara, Minggu (19/2).

Sementara itu, pasar uang saat ini memperkirakan suku bunga terminal sebesar 5,3 persen pada Juli. BofA Global Research juga memperkirakan kenaikan 25 basis poin dalam pertemuan Fed pada Juni, mendorong suku bunga terminal hingga kisaran 5,25 persen-5,5 persen.

BofA sebelumnya telah memperkirakan dua kenaikan suku bunga masing-masing 25 basis poin pada pertemuan Maret dan Mei. "Kebangkitan kembali inflasi dan kenaikan lapangan kerja yang solid berarti risiko terhadap prospek ini (hanya dua kenaikan suku bunga) terlalu sepihak untuk kita sukai," tulis BofA.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Redaktur Pelaksana
Penulis : Redaktur Pelaksana

Komentar

Komentar
()

Top