Thailand Terapkan Jam Malam di Bangkok
Antre Tes “Swab” l Seorang biksu Buddha berjalan melewati orang-orang yang antre semalaman untuk mengikuti tes swab Covid-19 gratis di Wat Phra Sri Mahathat Woramahawihan, Bangkok, pada Kamis (9/7) dini hari. Antrean ini terjadi setelah terjadi kembali lonjakan Covid-19 akibat munculnya virus korona varian Delta yang sangat menular.
"Perjalanan yang tidak perlu akan dilarang," imbuh dia seraya menerangkan bahwa warga dilarang berkumpul dalam kelompok lebih dari lima orang, sementara jaringan transportasi umum akan ditutup mulai pukul 9 malam setiap malam.
Supermarket, restoran, bank, apotek, dan toko elektronik dapat tetap buka tetapi toko lain harus tutup. Sedangkan mal harus tutup sebelum jam 8 malam.
Cecaran Masyarakat
Pada April tahun lalu, pemerintah Thailand juga menerapkan jam malam secara nasional, namun langkah itu tak berhasil meredakan penyebaran Covid-19 diantara warganya. Setahun kemudian jumlah kasus meningkat dan pemerintah menghadapi cecaran dari masyarakat atas lambannya kampanye vaksinasi, kapasitas pengujian yang terbatas, dan permasalahan tentang pengelolaan dampak perekonomiannya.
Perekonomian Thailand mengalami kinerja terburuk sejak krisis ekonomi di Asia pada 1997.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya