Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tetap Jaga Kebiasaan Sehat Selama dan Sesudah Puasa

Foto : Istimewa

Kepala Instalasi Rawat Inap RS Tugu Ibu, Depok, dr Setia Pribadi (kiri) dalam acara Bincang Teras LPPM ATVI Spesial Ramadan bertema Tetap Jaga Kebiasaan Sehat Usai Lebaran yang ditayangkan via Channel Youtube Teras LPPM ATVI, Kamis (21/4) malam.

A   A   A   Pengaturan Font

Contoh homeostasis, lanjut dokter yang akrab disapa Acing,adalah ketika kita tidak melakukan sarapan, akan terjadi penurunan kadar gula dalam darah, atau ketika kita melakukan olah raga berat akan mengakibatkan suhu tubuh meningkat dan tubuh mengeluarkan keringat.

Keringat yang keluar akan menyebabkan suhu tubuh menjadi dingin kembali. Ketika tubuh mendapatkan infeksi, bakteri atau virus, tubuh menjadi panas lemah. Banyak lagi keadaan yang membuat tubuh melakukan keseimbangan baru, ketika terjadi perubahan perilaku.

"Salah satu tujuan puasa pada bulan Ramadan, selain beribadah sebagai ketakwaan, juga terdapat kegunaan secara fisik menjadikan tubuh kita, mendapat 'tantangan' baru yang dapat berakibat tubuh menjadi lebih sehat," kata Setia yang juga Ketua Sub Komite Manajemen Risiko RS Tugu Ibu,

Ketika Ramadan usai, memasuki kebiasaan lama yang dijalankan sebelum puasa. Nah di sini titik kritis, di mana tubuh harus menyesuaikan kembali mekanisme fisiologisnya. dan akan terjadi keseimbangan baru (homeostasis).

Bagaimana menyikapi hal ini, supaya tetap sehat? tanya dokter Setia. Menurutnya, yang paling utama yang harus dipahami adalah bahwa "pola pikir" kita, atau cara kita bepikir bahwa kita telah terlepas dari "belenggu" puasa selama sebulan. Jadi layaknya orang yang telah terlepas dari suatu "ikatan" maka akan melakukan kegiatan yang berlebihan. Inilah yang seringkali menjadi persoalan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top