![Terorisme Mesti Diperangi dengan Cara Luar Biasa](https://koran-jakarta.com/images/article/phpd05ba__resized.jpg)
Terorisme Mesti Diperangi dengan Cara Luar Biasa
![Terorisme Mesti Diperangi dengan Cara Luar Biasa](https://koran-jakarta.com/images/article/phpd05ba__resized.jpg)
Rapat Terbatas - Presiden Joko Widodo didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla saat rapat terbatas pencegahan dan penanggulangan terorisme, di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (22/5).
Langkah preventif dinilai Presiden penting terlebih ketika kita melihat serangan teror bom bunuh diri di Surabaya dan Sidoarjo pada 13 Mei 2018 lalu yang mulai melibatkan keluarga, perempuan, dan anak-anak di bawah umur.
"Ini menjadi sebuah peringatan kepada kita semua, menjadi wake up call betapa keluarga telah menjadi target indoktrinasi terorisme.
Sekali lagi, saya ingatkan ideologi terorisme telah masuk kepada keluarga, ke sekolah-sekolah. Untuk itu, saya minta pendekatan hard power dengan soft power ini dipadukan," kata Presiden.
Menurut Presiden, kedua pendekatan itu perlu diseimbangkan dan saling menguatkan sehingga aksi pencegahan dan penanggulangan terorisme berjalan jauh lebih efektif lagi.
"Terorisme adalah kejahatan luar biasa terhadap negara, bangsa, dan juga terhadap kemanusiaan dan hampir semua negara di dunia menghadapi ancaman kejahatan terorisme ini," kata Presiden.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya