Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Terobos Pertahanan Rusia! Ukraina Bertekad Rebut Kembali Wilayah Kherson dan Meminta Pasukan Putin Kabur

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pasukan militer Rusia telah didesak oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy untuk menghindari dan melarikan diri dari serangan yang diluncurkan oleh pasukannya di dekat kota selatan Kherson.

Militer Ukraina telah bertekad bulat untuk mengambil kembali wilayah mereka yang telah direbut oleh Rusia. Namun Rusia mengatakan serangan yang dilakukan oleh Ukraina itu dinilai gagal.

Serangan Ukraina terjadi setelah berminggu-minggu mengalami situasi kebuntuan dalam perang yang telah menewaskan ribuan orang, jutaan orang terlantar.

Tidak hanya itu serangan juga menghancurkan kota-kota dan menyebabkan krisis energi dan pangan global di tengah sanksi ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Hal ini juga memicu kekhawatiran bencana radiasi yang dipicu oleh penembakan di dekat pembangkit nuklir Zaporizhzhia Ukraina selatan.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, dalam pidato malamnya pada Senin malam, bersumpah bahwa pasukan militer Ukraina akan mengejar tentara Rusia bahkan sampai "ke perbatasan".

"Jika mereka ingin bertahan - saatnya militer Rusia melarikan diri. Pulanglah," kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy

"Ukraina mengambil kembali miliknya sendiri," lanjut Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy.

Oleksiy Arestovych, penasihat senior Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy, mengatakan pertahanan Rusia telah "diterobos dalam beberapa jam".

Pasukan militer Ukraina menembaki feri yang digunakan Rusia untuk memasok wilayah di tepi barat sungai Dnipro di wilayah Kherson, tambahnya.

Kementerian pertahanan Rusia mengatakan pasukan Ukraina telah berusaha melakukan serangan di wilayah Mykolaiv dan Kherson tetapi mengalami korban yang signifikan, kantor berita RIA melaporkan.

"Upaya ofensif musuh gagal total", kata Kementerian pertahanan Rusia.

Tetapi rentetan roket Ukraina meninggalkan kota Nova Kakhovka yang diduduki Rusia tanpa air atau listrik, pejabat di otoritas yang ditunjuk Rusia mengatakan kepada kantor berita RIA.

Kota Nova Kakhovka adalah sebuah kota di wilayah Kakhovka Raion tengah di Kherson Oblast, di selatan Ukraina

Reuters tidak dapat memverifikasi laporan medan perang.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Mafani Fidesya

Komentar

Komentar
()

Top