Terkuak, Ternyata Ada Sosok Donald Trump di Balik Kejatuhan Afghanistan

Panglima Komando Pusat Amerika Serikat (AS), Jenderal Frank McKenzie, mengungkapkan hal mengejutkan terkait jatuhnya Afghanistan ke tangan Taliban. Ia mengatakan perjanjian antara mantan Presiden AS, Donald Trump, dengan Taliban sebagai penyebabnya.

McKenzie menyebut perjanjian Doha yang digelar Februari 2020 sebagai salah satu titik di mana pada perjanjian tersebut dibahas terkait tanggal penarikan pasukan AS. Ia juga menyatakan bahwa perjanjian itu punya efek yang merusak, baik untuk militer maupun pemerintah Afghanistan.

Seperti yang dilansir BBC Kamis (30/9), McKenzie menyebutkan dalam Kongres AS bahwa perjanjian Doha membuat psikologis pemerintahan Afghanistan terganggu. Salah satu penyebabnya adalah mereka akhirnya mengetahui bahwa segala bantuan yang telah diterima akan segera berakhir.

Pernyataan McKenzie tersebut juga dibenarkan Menteri Pertahanan Lloyd Austin. Ia mengatakan Taliban menjadi lebih kuat karena perjanjian Doha. Austin juga mengatakan bahwa saat AS menghentikan serangan udara membuat Taliban lebih percaya diri.

Ini berimbas pada keyakinan pasukan Taliban untuk menyerang pemerintah. Puncaknya, Taliban pun berhasil merebut Ibukota Kabul pada 15 Agustus 2021.
Halaman Selanjutnya....