Temu Parpol-Presiden Pesan Positif

JAKARTA - Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid, menilai bahwa pertemuan para pimpinan partai politik koalisi dengan Presiden Joko Widodo Rabu (25/8) memberi pesan positif bagi masyarakat.

"Pesan positif tersebut, di tengah kondisi sulit saat ini, para elite politik sudah duduk bersama dalam satu meja. Tentu kita tunggu apa kira-kira kebijakan berikutnya dari pertemuan," kata Jazilul Fawaid atau Gus Jazil di Jakarta, Kamis (26/8).

Menurut dia, sebenarnya parpol koalisi tersebut lebih menyangkut pertemanan. Apalagi saat ini keadaan sedang sulit, pemerintahan menghadapi pandemi, tidak mudah sehingga butuh kekompakan dan dukungan berbagai pihak.

Hal itu, menurut dia, terutama karena ke depan akan menjadi momentum penting secara politik menjelang berakhirnya masa kepemimpinan Jokowi-KH Ma'ruf Amin pada 2024. Sedangkan menurut Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, pertemuan Presiden Joko Widodo dengan para ketua umum parpol memperkuat gotong royong mengatasi pandemi Covid-19.

PDI Perjuangan menyambut baik pertemuan yang dilaksanakan secara periodik antara Presiden dan para Ketua Umum Parpol serta para sekjen partai. Pertemuan itu sendiri dihadiri Ketum dan Sekjen dari PDI Perjuangan, Gerindra, Golkar, PKB, NasDem, dan PPP. Juga hadir PAN. "Semangat bergotong royong dan memberikan energi positif bagi pemerintah untuk menangani pandemi sangat terasa," kata Hasto.

Penegasan

Seluruh Ketum Parpol yang hadir, lanjut dia, merasakan pentingnya gotong royong seluruh komponen bangsa. Kerja Presiden Jokowi di dalam mengatasi pandemi sudah pada track yang benar.

Bergabungnya, PAN dalam pertemuan, menurut Ketua DPP PPP Achmad Baidowi, dapat menambah sumbangsih pemikiran bagi bangsa. PPP sendiri menyambut baik kedatangan PAN yang secara resmi bergabung dalam koalisi parpol pendukung pemerintahan. "Dia menilai negara dan bangsa tidak bisa diurus sendiri, namun diperlukan upaya bersama berbagai pihak," katanya.

Sedang menurut Wakil Ketua Umum DPP PAN, Viva Yoga Mauladi, kehadiran Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan menegaskan bahwa PAN pendukung pemerintah. Dia menambahkan, keberadaan Ketua umum dan Sekjen Eddy Soeparno di Istana adalah sebagai partai koalisi pendukung pemerintah.

Dia mengatakan, PAN sejak kepemimpinan Zulkifli Hasan telah menegaskan sebagai partai pendukung pemerintah dan ikut sebagai partai koalisi. Menurut dia, pertemuan para pimpinan parpol tersebut tidak membicarakan terkait komposisi kabinet karena merupakan kewenangan dan hak prerogatif Presiden.