Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Organisasi Internasional

Tanpa Memerangi Korupsi, RI Sulit Keluar dari "Middle Income Trap"

Foto : Sumber: Transparency International – Litbang KJ/an
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indonesia tetap akan sulit keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah atau middle income trap kalau tidak menyelesaikan masalah yang sangat substansif dan fundamental yaitu korupsi. Sebab, korupsilah yang menyebabkan pemerintah sulit menangani permasalahan mendasar seperti kebergantungan pangan dan energi pada produk impor.

Pernyataan Menko Perekonomian seolah-olah Indonesia akan keluar dari middle income trap menjadi negara maju dengan bergabung dengan Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) tidak sepenuhnya benar. Sebab, OECD hanya memfasilitasi Indonesia untuk melakukan berbagai perbaikan regulasi agar bisa sesuai dengan standar negara-negara anggotanya yang rata-rata termasuk negara maju.

Guru Besar Hubungan Internasional (HI) Universitas Pelita Harapan (UPH), Alex Jemadu, yang diminta pendapatnya di Jakarta, Rabu (29/5), mengatakan tanpa menghilangkan praktik koruptif maka RI tidak akan pernah menjadi negara maju.

"Kita perlu berkaca dari tata kelola pemerintahan di negara-negara maju anggota OECD yang sangat ramah dan tidak mempersulit investor," kata Alex.

Indonesia, jelas Alex, masih menghadapi masalah tata kelola atau good governance yang buruk sehingga pemodal enggan berinvestasi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top