Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tak Hanya Siswa, Guru pun Perlu Aktif di Media Sosial, Inilah Alasan Utamanya

Foto : ANTARA/Pexels

Ilustrasi - Seseorang sedang memegang ponsel untuk mengakses platform media sosial.

A   A   A   Pengaturan Font

Media sosial dapat menjadi ruang bagi guru untuk mengoreksi informasi yang tidak akurat, mengembangkan metode belajar, dan mengembangkan diri melalui jejaring.

Elga Ahmad Prayoga, Université de Genève

Media sosial (medsos) merupakan laman atau aplikasi yang memungkinkan penggunanya membuat dan berbagi isi atau terlibat dalam jaringan sosial. Di Indonesia, 10 platform medsos yang paling banyak digunakan adalah: WhatsApp, Instagram, Facebook, TikTok, Telegram, X (dulunya Twitter), Facebook Messenger, Pinterest, Kuaishou, dan LinkedIn.

Popularitas medsos juga merambah dunia pendidikan. Selain siswa, banyak guru juga aktif membuat konten di media sosial. Baru-baru ini, misalnya, warganet Indonesia memperbincangkan sosok Melan Achmad, seorang pensiunan guru yang secara konsisten mengajar matematika melalui siaran langsung di TikTok.

Ini merupakan langkah positif karena media sosial dapat menjadi ruang bagi guru untuk mengoreksi informasi yang tidak akurat, mengembangkan metode belajar yang lebih interaktif dan mengembangkan diri melalui jejaring.

Kontribusi kehadiran guru di media sosial
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top