Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Tak Hanya AS, Paket Iklim Biden Justru Untungkan Produsen Energi Bersih Korea Selatan, Kok Bisa?

Foto : Istimewa

Panel Surya Hanwha Solutions.

A   A   A   Pengaturan Font

Hanwha Solutions, produsen peralatan panel surya asal Korea Selatan dengan lokasi manufaktur dan penelitian di Amerika Utara, mengungkapkan pihaknya mengharapkan mendapatkan kredit pajak lebih dari 200 juta dolar AS atau sekitar Rp3 triliun setiap tahunnya mulai tahun depan.

Mengutip Bloomberg, perusahaan energi bersih Korea Selatan disebut-sebut mendapat keuntungan terbesar dari undang-undang iklim Amerika Serikat (AS) karena akan mendapat manfaat dari kredit pajak. Tak hanya Hanwha Solutions, CS Wind, yang mengoperasikan fasilitas terbesar AS untuk membangun menara angin, juga memperkirakan akan memperoleh rejeki nomplok besar dari kredit tersebut. Kedua perusahaan sedang mempertimbangkan investasi lebih lanjut sebagai hasil dari Undang-Undang (UU).

UU Pengurangan Inflasi, yang ditandatangani Presiden AS Joe Biden menjadi undang-undang pekan lalu, mengalokasikan 374 miliar dolar AS atau sekitar Rp5,7 kuadriliun untuk dekarbonisasi dan meningkatkan produksi lokal di bidang-bidang seperti angin, surya, baterai, dan hidrogen hijau. Melalui UU ini, Washington diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada peralatan dari Tiongkok, yang masih mendominasi pasar energi terbarukan.

"Tanpa perusahaan Tiongkok dalam gambar, perusahaan Korea di sektor energi bersih adalah pemenang yang jelas," kata Shin Jin-ho, co-chief executive officer di Midas International Asset Management.

Seorang juru bicara Hanwha Solutions menyebut perusahaan tengah merencanakan investasi multi-tahun bernilai miliaran dolar dalam membangun kembali rantai pasokan tenaga surya AS. Sementara, CS Wind mempertimbangkan investasi lebih lanjut seiring lingkungan bisnis yang semakin menguntungkan berkat disahkannya aturan tersebut. UU itu bahkan telah memicu kenaikan harga saham Hanwha Solutions dan CS Wind sekitar 40 persen dari posisi terendah pada pertengahan Juli.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top